icon-langID
logo-amartha
Home / Blog / Pendana / Keuangan / 6 Jenis Investasi Aman untuk Pemula
icon-lang
icon-lang

6 Jenis Investasi Aman untuk Pemula

By Team Amartha Blog - 7 Dec 2021 - 3 min membaca

Investasi Aman untuk Pemula, Memberi Manfaat di Masa Tua

Investasi sebenarnya bukan menjadi hal yang asing untuk setiap orang. Hal ini disebabkan karena investasi sebenarnya merupakan cara menanamkan modal pada sebuah perusahaan atau aset dengan nilai tinggi. 

Tujuan dari investasi tentu saja untuk memperoleh keuntungan di kemudian hari. Namun, karena hal ini pula, investasi sering dikaitkan dengan mereka yang memiliki penghasilan tinggi. 

Padahal, dengan kemajuan zaman, investasi bisa dilakukan dengan modal yang minim. Tidak sedikit investasi pemula modal kecil yang bisa dijadikan sebagai pilihan, bahkan dengan modal mulai dari Rp 100 ribu saja.

Pilihan Investasi Paling Aman yang Dapat Dipilih Pemula

Jika kamu merupakan pemula yang memiliki profil risiko konservatif, berikut beberapa pilihan investasi dengan risiko rendah dan bisa dijadikan sebagai pilihan, seperti:

1. Investasi Emas

Emas menjadi sebuah instrumen investasi yang begitu digemari semua kalangan. Mulai dari anak muda hingga ibu rumah tangga begitu menyukai jenis investasi ini. 

Investasi emas pada dasarnya memang terkenal sebagai jenis investasi yang save heaven. Investasi ini mampu kebal pada inflasi serta krisis. Meskipun demikian, investasi ini tetap saja memiliki risiko contohnya seperti penurunan harga. 

Di awal masa pandemi dahulu, kamu pasti melihat harga emas yang terus menerus mengalami kenaikan, namun sekarang harga emas sudah berangsur turun. Namun, kamu tidak perlu cemas karena investasi ini relatif stabil. 

2. Investasi Peer To Peer Lending

Jika kamu mencari investasi aman OJK, peer to peer lending bisa dijadikan sebagai pilihan. Peer to peer lending sebenarnya merupakan bentuk investasi pada perusahaan pinjaman online. 

Pada jenis investasi ini, kamu bertugas sebagai pendana sehingga modal yang kamu tanam akan diputar oleh perusahaan untuk memberi pinjaman. Perusahaan P2P atau peer to peer lending juga menyediakan aplikasi khusus yang bisa menghubungkan kamu pada peminjam. 

Risiko yang dimiliki peer to peer lending hanya saat peminjam gagal melakukan pembayaran. Namun kamu tidak perlu cemas karena ada kamu bisa mengklaim asuransi sebagai bentuk proteksi. 

Jika kamu ingin melakukan investasi ini, P2P Lending dari Amartha bisa menjadi pilihan. Ketika mencoba investasi ini, kamu bisa mendapatkan imbal hasil mencapai 15% per tahun lho. Menarik bukan?

Baca Juga: 3 Faktor Penting Sebelum Melakukan Investasi UMKM

3. Saham Syariah

Sebuah saham masuk dalam kategori saham syariah jika telah memenuhi kriteria. Saham syariah dibagi menjadi 2 yakni sesuai dengan basis syariah serta prinsip syariah. 

Untuk jenis saham basis syariah, pengelola dari saham ini menyatakan diri sebagai perusahaan syariah dari awal berdiri dan menyatakan jika kegiatan yang dilakukannya tidak bertentangan dengan prinsip syariah.

4. Deposito Syariah

Deposito syariah merupakan produk perbankan yang berada di dalam kategori simpanan berjangka serta dikelola dengan menggunakan system syariah serta sesuai dengan syariat Islam. 

Untuk menentukan bagi hasil, biasanya deposito syariah menggunakan akad mudharabah. Akad ini menggunakan perhitungan keuntungan yang diperoleh nasabah sesuai dengan bagi hasil atau nisbah.

5. Investasi Valuta Asing

Valuta asing adalah penanaman modal dengan cara membeli mata uang asing. Kamu bisa membeli ketika harga murah kemudian menjual ketika harganya sedang naik. 

Selisih harga inilah yang menjadi keuntungan melakukan investasi pada instrumen valuta asing. Namun meskipun mudah, saat melakukannya kamu harus mengamati dengan baik pergerakan kurs nilainya. 

6. Forex Trading

Forex trading adalah investasi dengan cara berdagang mata uang asing. Mungkin forex trading masih terdengar asing di telingamu karena jenis investasi ini memiliki risiko yang cukup tinggi namun bisa memberi imbal hasil menggiurkan. 

Sebelum melakukan investasi, kamu harus mengenal terlebih dahulu seperti apa instrumen tersebut. Jika masih bingung memilih investasi aman untuk pemula, P2P Lending Amartha bisa menjadi pilihan tepat. Kunjungi website resminya untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.

Tags:

Artikel Terkait

test

Keuangan

Lebih Dekat Memahami Konsep Risk dan Return dalam Investasi

Keuangan

Apa Itu Paylater: Definisi, Contoh, dan Cara Pakai

Keuangan

4 Bisnis Investasi Online Populer Menguntungkan

Keuangan

Ada pertanyaan seputar artikel di blog Amartha? atau ingin mengirimkan artikel terbaik kamu untuk di publish di blog Amartha?

Hubungi Kami SEKARANG

https://cms-admin-stg.amartha.com/uploads/invite_a21debce13.png