icon-langID
logo-amartha
Home / Blog / Pendana / Keuangan / 9 Hal yang Dapat Dijual dalam Bentuk NFT
icon-lang
icon-lang

9 Hal yang Dapat Dijual dalam Bentuk NFT

By Team Amartha Blog - 6 Dec 2021 - 3 min membaca

Ingin Tahu Apa Saja Contoh NFT? Cek Di Sini!

Zaman semakin berkembang, teknologi pun semakin canggih. Transaksi tidak hanya dilakukan untuk barang-barang terlihat atau kebutuhan harian saja. Tetapi juga bisa berupa karya seni atau item sebuah game. Transaksi ini disebut NFT atau Non-fungible Token

NFT adalah sertifikat atas kepemilikan sebuah properti digital atau karya seni yang diperjualbelikan secara daring dengan memanfaatkan unit data dalam sebuah ledger.

Pada dasarnya, properti tersebut masih memiliki hak cipta dari pemilik aslinya. Para pembeli hanya mempunyai sertifikat kepemilikan saja. Bahkan, para pemilik sah dapat mereplikasi salinannya dan menjual kembali dengan kode unik di tiap salinannya. 

Baca Juga: Apa Itu NFT? Bagaimana Cara Kerja NFT?

Di Indonesia sendiri, pernah terjadi transaksi Non-fungible Token untuk lukisan berjudul A Portrait of Denny JA: 40 Years in the World of Ideas” yang sudah terjual 1 miliar rupiah. Cuitan Jack Dorsey juga dihargai senilai US$2,9 juta atau setara 41 miliar rupiah. 

Selain dua contoh NFT tersebut, masih ada 9 lagi properti atau item yang bisa dijual, di antaranya: 

1. Item Game

Dalam transaksi Non-fungible Token, bukan video game secara keseluruhan yang diperjualbelikan, melainkan item-item di dalamnya. Misal, karakter, skin, senjata, serta item lainnya. Satu item saja, nilainya bisa jutaan. Bahkan, untuk karakter yang sudah memiliki skill tertinggi dalam game, bisa dinilai hingga ratusan juta rupiah. 

2. Musik 

Banyak musisi dan DJ yang sudah beralih untuk menggunakan Non-fungible Token dalam menjual karya mereka. Dalam hitungan jam saja, jutaan dollar sudah berhasil mereka kantongi. Terlebih, melalui transaksi ini, para musisi tidak akan terkena pemotongan platform atau dari label rekaman. Seratus persen hasil penjualan milik mereka. Maka, tidak heran jika banyak musisi yang beralih ke metode transaksi blockchain ini. 

3. Fashion Virtual

Dalam transaksi Non-fungible Token untuk fashion virtual, kamu hanya bisa membeli item tersebut kemudian memakaikannya pada avatar online milikmu. Meskipun terdengar tidak masuk akal, tetapi seseorang pernah mengeluarkan uang senilai US$4 juta atau setara 57 miliar rupiah hanya untuk membeli Doge. 

4. Meme 

Dalam transaksi Non-Fungible Token, meme-meme populer seperti Disaster Girl, Bad Luck Brian, Nyan Cat dapat dijual seharga USS$30 ribu atau setara 430 juta rupiah hingga 11 miliar rupiah. 

5. Akun Media Sosial

Kamu mungkin sudah tidak asing dengan transaksi jual beli akun media sosial. Tetapi, dalam Non-fungible Token, bukan hanya akun saja yang bisa diperjualbelikan. Cuitan dari seorang ternama bisa dinilai ratusan juta hingga miliaran rupiah. 

6. Aneka Barang Online

Apapun bisa diperjualbelikan di pasar NFT. Mulai dari barang koleksi, karya seni, bahkan hingga snapchat stories. Nilainya juga tidak main-main. Bisa puluhan hingga ratusan juta rupiah. 

7. Nama Domain

Umumnya, untuk membeli domain, kamu akan menggunakan pihak ketiga yang menjadi penyedia atau pengelola domain tersebut. Tetapi, melalui pasar Non-fungible Token, kamu bisa memiliki secara eksklusif domain unik yang diperjualbelikan, tanpa perantara. 

8. Aksi Olahraga

Dalam perdagangan Non-fungible Token yang liar, kamu bisa menjual sebuah klik berisi aksi olahraga dari atlet atau pemain. Misal, aksi slam dunk yang sangat inovatif. Klip itu bisa dihargai senilai 2,8 miliar rupiah. 

9. Kartu Trading

Kamu pun bisa menjual koleksi kartu trading yang dimiliki. Contoh, seseorang menjual kartu bisbol limited edition senilai ribuan dollar. Bahkan, ada pula yang menjual hingga satu juta dollar. 

Itulah 9 hal yang dapat dijual dalam transaksi NFT. Jika kamu tertarik, bisa belajar NFT melalui buku atau artikel lainnya. Tetapi, sayang kan hasil penjualannya jika dihabiskan begitu saja?

Lebih baik kamu investasikan ke P2P Lending Amartha. Sudah untung karena dapat imbal hasil hingga 15% flat per tahun, bisa menyejahterakan para pengusaha kecil dan menengah juga. Jadi, yuk gabung sekarang. 

Tags:

Artikel Terkait

test

Keuangan

Lebih Dekat Memahami Konsep Risk dan Return dalam Investasi

Keuangan

Apa Itu Paylater: Definisi, Contoh, dan Cara Pakai

Keuangan

4 Bisnis Investasi Online Populer Menguntungkan

Keuangan

Ada pertanyaan seputar artikel di blog Amartha? atau ingin mengirimkan artikel terbaik kamu untuk di publish di blog Amartha?

Hubungi Kami SEKARANG

https://cms-admin-stg.amartha.com/uploads/invite_a21debce13.png