Jakarta, 16 Maret 2020 - Selama hampir 10 tahun kami berpegang teguh pada visi Amartha, yaitu mewujudkan kesejahteraan merata bagi kita, Indonesia. Semangat kebersamaan ini menjadi pedoman kami menghadapi tantangan sulit dalam menangani virus corona (COVID-19), yang dinyatakan oleh Pemerintah Republik Indonesia sebagai Bencana Nasional pada Sabtu (14/03).

Kami memantau situasi dan perkembangan COVID-19 secara cermat dan melakukan berbagai tindakan pencegahan guna memastikan Pendana dan Mitra Amartha tidak terdampak dalam peristiwa ini. Berikut adalah kebijakan yang kami lakukan untuk menjaga keamanan Anda:

1. Menghentikan Perjalanan Dinas dan Village Tour

Sebagai bagian dari inisiatif Social Distancing untuk memutus rantai penularan COVID-19, Amartha memberhentikan seluruh kegiatan perjalanan dinas antar wilayah dari Tim Pusat dan Tim Cabang, serta kunjungan desa atau Village Tour dari Pendana Amartha ke seluruh wilayah Mitra. 

2. Memberlakukan Sistem Titip Bayar 

Melarang untuk hadir di Pertemuan Majelis bagi Mitra Amartha yang sedang sakit atau menunjukkan ciri-ciri penderita COVID-19, yaitu (a) Demam ≥ 38 Celcius atau ada riwayat demam; (b) Batuk / Pilek / Nyeri tenggorokan; (c) Pneumonia ringan hingga berat berdasarkan gejala klinis.

3. Edukasi Mitra Amartha 

Amartha memberikan edukasi kepada lebih dari 460 ribu Mitra aktif dalam Pertemuan Majelis untuk (a) Meminimalisir kontak fisik secara langsung dengan orang lain dan mengganti berjabat tangan dengan Salam Namaste (kedua telapak tangan diimpitkan dan diayunkan ke lawan bicara); (b) Menerapkan perilaku hidup sehat, yaitu melakukan kebersihan tangan rutin, kemudian mencuci tangan dengan air dan sabun cair serta bilas setidaknya 20 detik, menutup mulut dan hidung dengan tissue ketika bersin atau batuk, serta ketika memiliki gejala saluran napas, gunakan masker dan berobat ke fasilitas kesehatan masyarakat terdekat.

4. Pengawasan dan Pendataan Mitra

Amartha secara berkala dan terperinci mengawasi dan melakukan pendataan kepada seluruh Mitra Amartha, baik yang sehat, mengalami gejala atau mengidap COVID-19. Hal ini bertujuan untuk menekan angka penularan yang dapat terjadi dalam lingkungan Mitra Amartha. Apabila mitra Amartha positif mengidap COVID-19, kami akan menghentikan kegiatan Perkumpulan Majelis dan meliburkan pembayaran angsuran selama 2 minggu.

Mitra Amartha bekerja di sektor usaha ultra mikro, masyarakat piramida ekonomi terbawah yang mayoritas bekerja di sektor ekonomi informal. Hal tersebut meminimalisir dampak krisis ekonomi dunia yang timbul dari virus COVID-19 terhadap usaha yang mereka jalani. Terbukti dengan beberapa krisis ekonomi global beberapa tahun kebelakang namun mitra Amartha tetap dapat menjalankan bisnis dan membayar angsuran tepat waktu.

Di Amartha, kami sangat memprioritaskan keselamatan dan kelangsungan ekonomi masyarakat piramida terbawah sebagai sektor yang secara historis mampu menyokong ekonomi Indonesia dalam menghadapi resesi global. 

Saya dan keluarga besar Amartha sangat berempati dan bersimpati kepada masyarakat yang terdampak oleh peristiwa ini. Kami juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada petugas kesehatan, komunitas masyarakat dan pemerintah yang berada di garis terdepan dalam mengendalikan COVID-19.

Semoga COVID-19 dapat segera teratasi. Mari cegah penyebarannya dengan #DiRumahAja bersama keluarga tercinta, semoga selalu sehat dan dalam lindungan-Nya.

Salam Hormat, 

Andi Taufan Garuda Putra

Founder and CEO
PT Amartha Mikro Fintek (Amartha)