icon-langID
logo-amartha
Home / Blog / Pendana / Keuangan / Diduga Gelapkan Dana Lenders, OJK Himbau Masyarakat Selektif Pilih P2P Lending
icon-lang
icon-lang

Diduga Gelapkan Dana Lenders, OJK Himbau Masyarakat Selektif Pilih P2P Lending

By Team Amartha Blog - 30 Jul 2021 - 3 min membaca

Satgas Waspada Investasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kembali mengimbau masyarakat untuk selektif dalam memilih perusahaan investasi P2P Lending.

Belum lama ini, perusahaan investasi P2P Lending agrikultur yang diduga belum terdaftar dan diawasi OJK terlibat persoalan mengenai pembayaran dana investasi dari 400 lenders dengan nominal mencapai Rp4 Miliar.

Melansir Tempo, Ketua Satgas Waspada Investasi, Tongam Lumban Tobing mengatakan, "Masyarakat diminta cek legalitasnya terlebih dahulu sebelum investasi”.

Kronologi Penggelapan Dana Lenders

Salah seorang Ketua Himpunan Lender menyatakan bahwa perusahaan P2P Lending Agrukultur ini menunjukkan performa baik pada tahun 2018-2019. Pada waktu tersebut ada sekitar 300 pendana yang mulai melakukan investasi di sejumlah proyek.

Setahun kemudian atau pada tahun 2020, seluruh proyek yang berjalan selesai namun dana investasi yang dicairkan bermasalah. Berdasarkan sistem, lender bisa mendapatkan dananya paling lama 14 hari setelah proyek investasi selesai.

Menanggapi hal ini, perusahaan tersebut mengaku masih terdapat outstanding sebesar 21.72 persen yang belum terbayarkan akibat faktor force majeur sehingga sejumlah proyek mengalami kerugian.

Tips Memilih Perusahaan Investasi P2P Lending

Sumber Foto: Shutterstock

Untuk meminimalisir kejadian serupa, Tongam mengajak masyarakat untuk selalu mengecek legalitas dari platform apabila ingin melakukan investasi atau penyimpanan uang pada suatu entitas atau perusahaan agar tidak tertipu.

Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh pendana sebelum melakukan pendanaan atau investasi di suatu perusahaan investasi:

  1. Pilih perusahaan investasi yang sudah terdaftar, diawasi, dan memiliki izin usaha dari OJK
  2. Mengecek profil tim manajemen perusahaan
  3. Memiliki alur layanan konsumen yang jelas
  4. Memiliki alamat kantor yang jelas
  5. Pilih perusahaan yang memiliki rekam jejak baik dan berpengalaman
  6. Pilih perusahaan yang menawarkan keuntungan masuk akal

Artikel Terkait

Diduga Gelapkan Dana Lenders, OJK Himbau Masyarakat Selektif Pilih P2P Lending

Keuangan

Ada pertanyaan seputar artikel di blog Amartha? atau ingin mengirimkan artikel terbaik kamu untuk di publish di blog Amartha?

Hubungi Kami SEKARANG

https://cms-admin-stg.amartha.com/uploads/invite_a21debce13.png