icon-langID
logo-amartha
Home / Blog / Pendana / Keuangan / Investasi Online Mulai 100 Ribu Imbal Hasil Menarik, Ada?
icon-lang
icon-lang

Investasi Online Mulai 100 Ribu Imbal Hasil Menarik, Ada?

By Team Amartha Blog - 30 Aug 2021 - 3 min membaca

Mengikuti perkembangan zaman, investasi kini dapat dilakukan secara cepat dan modal yang terjangkau. Banyak perusahaan investasi online yang menawarkan imbal hasil menarik dengan modal mulai 100 ribu rupiah saja.

Tentunya, investasi bisa menjadi jalan terbaik banyak orang untuk menyimpan uang “dingin”. Bahkan, tidak hanya disimpan, uang tersebut juga bisa dikembangkan lewat berinvestasi.

Perkembangan teknologi pun membuat berinvestasi menjadi semakin mudah karena dapat dilakukan hanya dengan koneksi internet dan gawai. Selain mudah, kemajuan teknologi juga menjadikan investasi bisa dimulai dengan modal kecil, hanya 100 ribu.

Mengenal Instrumen Investasi P2P Lending

Terdapat banyak sekali platform investasi online yang menawarkan untuk memulai investasi dengan uang 100 ribu, misalnya adalah Peer to Peer (P2P) Lending.

P2P Lending merupakan layanan jasa keuangan yang mempertemukan pemberi pinjaman (lender) dengan penerima pinjaman (borrower) melalui sistem elektronik secara online.

Sebagai informasi, terdapat dua pendekatan menuju konsep P2P Lending, yakni sebagai peminjam atau sebagai pendana.

Layanan P2P Lending ini berbasis teknologi informasi, jadi peminjam dan pemberi pinjaman melakukan segala proses transaksinya berbasi teknologi informasi.

Skema pendanaan gotong royong seperti P2P Lending ini memungkinkan para peminjam yang pengajuan pinjamannya ditolak oleh bank atau institusi formal lainnya untuk mendapatkan modal alternatif dari akumulasi dana dari lender yang telah dihimpun platform P2P lending.

Ketika melakukan proses transaksi pada P2P Lending ini akan ada bunga yang diperoleh oleh lender per bulan atau per tahun.

Sedangkan borrower akan dikenakan bunga setiap bulannya dari pinjaman yang diajukan itu, bunga yang diberikan juga tergantung dari kesepakatan (agunan, nilai pinjaman dan sebagainya) yang dibuat saat pengajuan pinjaman.

Amartha, Investasi Online Modal 100 Ribu Imbal Hasil Menarik

Amartha

Amartha sebagai salah satu platform P2P Lending Produktif yang terpercaya di Indonesia saat ini juga sudah meluncurkan layanan investasi dengan skema crowdfunding.

Adapun, layanan Crowdfunding dari Amartha ini telah tersedia di marketplace aplikasinya sejak tanggal 22 Juli 2021. Buat yang belum tau, istilah crowdfunding sendiri berasal dari dua kata yakni crowd dan funding. Crowd memiliki arti keramaian atau kerumunan. Sedangkan funding berarti pembiayaan atau pendanaan.

Karena itu, crowdfunding dapat diartikan sebagai pendanaan oleh sekelompok orang atau juga merupakan bentuk inisiatif dari individu/tim/organisasi/entitas untuk melakukan pengumpulan dana demi mewujudkan suatu proyek.

Sebagai informasi, investasi dengan sistem crowdfunding di Amartha sendiri tersedia dengan nominal investasi mulai 100 ribu dan berlaku kelipatan sesuai jumlah total plafon serta tenor yang tersedia. 

Sama seperti sebelumnya, layanan crowdfunding dari Amartha ini tetap berfokus dalam mensejahterakan lebih banyak perempuan pengusaha mikro di pedesaan agar disparitas ekonomi antar masyarakat tidak merenggang.

Hadirnya layanan crowdfunding dari Amartha ini juga bertujuan agar semakin banyak pendana yang akan membantu mitra usaha Amartha dalam mengembangkan bisnisnya. Apalagi, pendana di Amartha bisa mulai mendanai mitra usaha Amartha hanya dengan modal mulai 100 ribu saja lewat layanan crowdfunding.

Dengan nominal modal awal untuk berinvestasi, diharapkan akan makin banyak pendana yang bisa mendanai lebih banyak mitra usaha supaya dampak sosialnya menjadi semakin nyata. Modal awal yang hanya 100 ribu juga bisa membuat lebih banyak pendana melakukan diversifikasi investasi pada portfolionya.

Sebab, ia bisa mendanai lebih dari satu mitra usaha Amartha untuk mengembangkan bisnisnya. Hal ini penting diterapkan untuk meminimalisir risiko, seperti telat bayar atau gagal bayar.

Perlu diketahui, Amartha adalah pioneer P2P Lending yang mengadaptasi sistem Grameen Bank dari Muhammad Yunus. Amartha selama ini selalu fokus menyalurkan dana investor kepada perempuan pengusaha mikro melalui pendampingan dan pelatihan usaha serta keuangan secara rutin.

Di Amartha, investor tidak hanya mendapatkan bagi hasil sampai 15% flat per tahun tetapi juga turut memberdayakan perempuan pengusaha mikro di pedesaan. Berdasarkan Laporan Akuntabilitas Sosial Amartha, 41% mitra keluar dari garis kemiskinan setelah 2 tahun bergabung dengan Amartha. Jadi, apakah kamu tertarik berinvestasi crowdfunding di Amartha?

Artikel Terkait

test

Keuangan

Lebih Dekat Memahami Konsep Risk dan Return dalam Investasi

Keuangan

Apa Itu Paylater: Definisi, Contoh, dan Cara Pakai

Keuangan

4 Bisnis Investasi Online Populer Menguntungkan

Keuangan

Ada pertanyaan seputar artikel di blog Amartha? atau ingin mengirimkan artikel terbaik kamu untuk di publish di blog Amartha?

Hubungi Kami SEKARANG

https://cms-admin-stg.amartha.com/uploads/invite_a21debce13.png