Jangan Khawatir, Begini Cara Siapkan Dana Pensiun di Usia yang Tidak Muda!
By Team Amartha Blog - 22 Apr 2021 - 3 min membaca
Pensiun adalah sebuah kondisi yang pasti akan terjadi pada setiap orang. Usia pensiun adalah situasi di mana umurmu sudah tidak lagi produktif untuk dapat bekerja secara normal. Pada dasarnya, pensiun merupakan hal wajar dan tidak perlu ditakuti.
Idealnya menyiapkan dana pensiun dimulai sejak kamu berusia sedini mungkin, di usia 20-an tahun. Meski begitu, tidak ada kata terlambat bagi kamu yang baru memulainya pada usia yang tidak muda lagi, seperti umur 40 tahun ke atas.
4 Cara Siapkan Dana Pensiun di Usia Yang Tidak Muda
Dengan usia yang tidak lagi muda, ada beberapa cara yang bisa kamu tempuh untuk mempersiapkan dana pensiun lebih cepat:
1. Pastikan Posisi Finansialmu
Cara pertama untuk menyiapkan dana pensiun di usia yang tidak lagi muda adalah mengetahui posisi finansial Anda. Coba isilah data neraca keuangan pribadimu. Ketahui nilai total aset yang dimiliki juga nilai total kewajiban yang masih kamu tanggung.
Di usia 40-an tahun, mungkin saja utang KPR kamu sudah selesai atau tinggal sedikit lagi. Bila ternyata beban KPR atau kredit jangka panjang lain sudah tuntas, ini tentu kabar baik bagi persiapan dana pensiunmu.
Berakhirnya beban cicilan berarti kamu memiliki ruang keuangan lebih leluasa. Bagian dari pendapatan yang semula digunakan untuk membayar cicilan, kini bisa kamu gunakan untuk mendukung persiapan dana pensiun.
2. Menurunkan Gaya Hidup
Perlu diketahui, dengan menurunkan gaya hidup bisa membantu kamu menyisihkan penghasilan lebih banyak untuk ditabung di dana pensiun. Meski begitu, menurunkan gaya hidup bukan berarti mengubah drastis semua kebiasaan yang sudah kamu jalankan selama ini.
Cara mudah bisa diterapkan di kehidupan sehari-hari. Misalnya, bila sebelum ini nongkrong di café seminggu tiga kali, mungkin kamu bisa menguranginya menjadi sepekan sekali. Remeh tapi siapa sangka cara seperti itu bisa membantumu berhemat cukup besar.
Baca Juga: The 4% Rule: Formula Siapkan Dana Pensiun
3. Jajaki Peluang Bisnis
Di usia yang tidak lagi muda, kamu tetap masih berkesempatan mengubah arah hidup dengan menjajaki passion baru loh. Sekian tahun menjadi karyawan dengan penghasilan yang sulit tumbuh cepat, akan sah-sah saja bila kamu memutuskan banting setir menjadi pebisnis di usia matang seperti umur 40-an tahun.
Bisnis mungkin tidak mudah dan memiliki tantangan yang tidak sedikit. Namun, kamu tentu sadar bahwa dengan berbisnis, peluang pertumbuhan pendapatan lebih cepat ketimbang hanya pasrah menjadi karyawan selamanya.
Tidak berani banting setir? kamu tetap bisa memiliki bisnis di tengah status sebagai karyawan, yaitu dengan menjalankan bisnis sampingan. Dengan begitu, ada peluang tambahan penghasilan lebih banyak yang kelak bisa dimanfaatkan untuk menambah kecukupan kebutuhan dana pensiun kamu.
4. Dahulukan Investasi
Di tengah kebutuhan yang begitu banyak, menabung untuk dana pensiun merupakan satu hal yang tetap harus kamu lakukan. Hal ini dapat dilakukan dengan memaksimalkan dana pensiun yang kamu dapat dari tempat kerja.
Setelah itu, tentukan sendiri besaran investasi yang harus kamu keluarkan untuk dana pensiun nanti. Perlu diketahui, saat ini banyak sekali produk investasi yang tersedia di pasaran seperti Reksadana, Deposito, ataupun yang sedang populer saat ini adalah investasi P2P Lending.
Well, dengan niat dan konsistensi, bukanlah hal mustahil untuk menyiapkan dana pensiun di usia yang tidak lagi muda. Semoga informasi ini bermanfaat buatmu ya!
Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutnya
Artikel Terkait
Ada pertanyaan seputar artikel di blog Amartha? atau ingin mengirimkan artikel terbaik kamu untuk di publish di blog Amartha?
Hubungi Kami SEKARANG