Kapan Jam Beli Saham Yang Tepat dan Menguntungkan?
By Team Amartha Blog - 9 Jul 2021 - 3 min membaca
Mengetahui jam beli saham atau waktu yang tepat dalam membeli saham bisa menjadi salah satu strategi yang bisa kamu coba. Meski demikian, melakukan transaksi jual beli saham dalam waktu singkat umumnya dilakukan oleh trader.
Pada umumnya, investasi saham identik dengan target jangka panjang antara beberapa bulan hingga beberapa tahun. Meski begitu, ada beberapa orang yang lebih suka menjadi trader dan melakukan aktivitas trading saham.
Ketika menjadi trader, pasti kamu pernah bertanya kapankah sebenarnya momen yang tepat dalam membeli saham. Apakah di pagi hari saat pembukaan bursa? Atau di siang hari sesudah jam istirahat bursa? Atau malah di sore hari, saat harga saham mengalami rebound maupun kenaikan yang lebih cepat?
Nah, berikut ini adalah pembahasan tentang kecenderungan jam beli saham pagi, siang, maupun sore hari!
Jam Beli Saham di Pagi Hari
Di pagi hari saat pembukaan bursa, harga saham cenderung masih volatile. Sebab, banyak trader biasanya masih menempatkan order dan melakukan berbagai penyesuaian harga.
Karena itu, jika diperhatikan di pagi hari banyak harga saham yang masih naik turun dengan cepat. Kondisi semacam ini sering dimanfaatkan oleh para trader untuk membeli saham yang punya harga diskon.
Apalagi, jika IHSG langsung dibuka dengan kondisi hijau atau tidak mengalami koreksi. Ini berarti waktu yang tepat untuk mencuri start dan membeli saham-saham dengan harga murah.
Namun, jika IHSG dibuka dengan mengalami koreksi cukup dalam, sebaiknya tahan diri untuk melakukan trading. Jika bersikeras ingin trading, sebaiknya belilah dengan modal kecil (bertahap).
Jam Beli Saham di Siang Hari
Di siang hari, terutama saat jelang jam istirahat bursa, seringkali fluktuasi harga saham tidaklah setinggi saat pagi maupun sore. Pada siang hari seperti ini, kebanyakan memilih untuk wait and see. Ada juga trader yang memanfaatkan momen ini untuk menjual sahamnya jika sudah terbilang naik cukup tinggi.
Baca Juga: 6 Cara Main Saham Online Agar Terhindar dari Kerugian
Jam Beli Saham di Sore Hari
Sebagian besar trader lebih menyukai aktivitas trading saham di sore hari. Sebab sore hari adalah momen dimana banyak saham yang harganya mulai diangkat oleh bandar. Meski begitu, hal semacam ini tentunya tidak bisa dijadikan patokan.
Sebab, sebelum bursa ditutup, terkadang ada juga aksi marking the close. Ini merupakan kondisi ketika bandar sudah merasa untung pada suatu saham, lantas saham tersebut akan dijual besar-besaran sehingga harganya jatuh jelang penutupan bursa.
Well, jika menilik hal-hal tersebut, sebenarnya momen tepat untuk membeli saham bisa muncul kapan saja, baik pagi, siang, ataupun sore hari. Sebab, bursa saham cenderung fluktuatif.
Apabila kamu tidak memiliki waktu untuk bertransaksi saham di jam-jam yang sesuai dengan waktu luangmu, kamu bisa memilih alternatif investasi lainnya. Saat ini investasi P2P Lending hadir untuk sebagai investasi yang menawarkan bagi hasil yang bersaing dengan instrumen lainnya.
Platform investasi Amartha misalnya. Amartha menawarkan bagi hasil investasi hingga 15% flat per tahun untuk kamu yang mendanai perempuan tangguh pengusaha mikro di pedesaan.
Pelajari selengkapnya mengenai Amartha di sini!
Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutnya
Artikel Terkait
Ada pertanyaan seputar artikel di blog Amartha? atau ingin mengirimkan artikel terbaik kamu untuk di publish di blog Amartha?
Hubungi Kami SEKARANG