icon-langID
logo-amartha
Home / Blog / Pendana / Keuangan / Pentingkah Dana Darurat?
icon-lang
icon-lang

Pentingkah Dana Darurat?

By Team Amartha Blog - 11 Sep 2019 - 3 min membaca

Pentingkah Dana Darurat? Bukan masalah penting atau tidak penting, tetapi harus dilakukan untuk menghadapi hal-hal darurat. Dana darurat atau emergency fund adalah sejumlah dana yang tersedia untuk menghadapi hal-hal darurat yang tidak bisa diprediksi dan tidak bisa diatasi dengan keuangan biasa. Misalnya, keadaan yang membutuhkan dana darurat yakni biaya pengobatan kecelakaan, renovasi rumah akibat bencana alam, atau biaya untuk mencari pekerjaan baru. Habis Bencana, Ini Yang Perlu Diterapkan! Meski begitu, dana darurat memiliki jumlah yang berbeda-beda. Hal ini disebabkan oleh berbedanya gaya hidup yang dimiliki oleh setiap orang. Nah untuk menentukan besaran dana darurat yang dibutuhkan setiap orang dapat diketahui melalui besaran rata-rata pengeluaran bulanannya. Berikut jumlah ideal dana darurat yang dibutuhkan: Lajang  Bagi kamu yang berstatus lajang dan tidak memiliki tanggungan, maka kamu setidaknya harus memiliki dana darurat sebesar enam kali jumlah pengeluaran bulanan. Menikah dan tidak memiliki anak Untuk kamu yang sudah menikah dan belum memiliki anak, maka kamu harus mempunyai dana darurat minimal sebesar sembilan kali lipat dari jumlah pengeluaran rumah tangga.  Menikah dan sudah memiliki anak Dana darurat yang dibutuhkan untuk kamu yang sudah menikah dan memiliki anak, minimal mempunyai dana darurat sebesar 12 kali dari jumlah pengeluaran rumah tangga. Jumlah ini tersebut terus bertambah seiring dengan bertambahnya jumlah tanggungan yang dimiliki.  [caption id="attachment_4021" align="aligncenter" width="5616"] Photo by Sharon McCutcheon on Unsplash[/caption] Bagaimana cara menyiapkan dana darurat? Melihat dari fungsinya, dana darurat tentu saja menjadi penting dalam kehidupan manusia. Sementara untuk besaran dana yang diperlukan maka kita harus mencari cara bagaimana mengumpulkan dana darurat yang tidak sedikit itu. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menghitung besaran rata-rata pengeluaran bulanan. Hal ini penting untuk mendapatkan jumlah dana darurat yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan di masa mendatang. Setelah mengetahui besaran pengeluaran rata-rata tiap bulan, hitung berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk memenuhi target dana itu. Selanjutnya mulai atur keuangan lebih ketat dari sebelumnya. Lakukan penghematan dan kurangi pengeluaran yang tidak perlu agar dana darurat bisa segera dipenuhi. Sebaiknya alokasikan pengeluaran kepada hal yang lebih bermanfaat, misalnya melakukan pendanaan di Amartha. Amartha merupakan perusahaan peer to peer (P2P) lending yang menghubungkan pendana atau investor kepada perempuan pengusaha mikro unbankable di pedesaan melalui suatu platform secara online. Dengan mendanai di Amartha, pendana bisa mendapatkan keuntungan sampai 15% flat per tahun. Selain itu, turut menciptakan dampak sosial yang nyata berupa kesejahteraan merata di Indonesia. Pendana tidak perlu khawatir karena Amartha adalah P2P Lending paling aman karena sudah terdaftar dan memiliki izin usaha dari OJK. Tertarik mendanai di Amartha? Daftar sekarang!

Artikel Terkait

Pasangan Wajib Tahu! 7 Jenis Pos Keuangan Rumah Tangga

Gaya Hidup

Gaji 5 Juta Pajak 5 Persen, Begini Cara Hitungnya!

Keuangan

5 Cara Menghasilkan Uang Tambahan Selain Gaji. Ini Tipsnya!

Keuangan

4 Langkah Sederhana Mengatur Keuangan Milenial Agar Keuangan Tetap Sehat

Keuangan

Ada pertanyaan seputar artikel di blog Amartha? atau ingin mengirimkan artikel terbaik kamu untuk di publish di blog Amartha?

Hubungi Kami SEKARANG

https://cms-admin-stg.amartha.com/uploads/invite_a21debce13.png