icon-langID
logo-amartha
Home / Blog / Pendana / Keuangan / Wajar Tidak Menitipkan Orang Tua di Panti Jompo?
icon-lang
icon-lang

Wajar Tidak Menitipkan Orang Tua di Panti Jompo?

By Team Amartha Blog - 8 Nov 2021 - 3 min membaca

Sisi Lain Pilihan Anak Menitipkan Orang Tua di Panti Jompo - Baru-baru ini media sosial dihebohkan dengan berita seorang ibu yang dititipkan di panti jompo oleh ketiga anaknya.

Banyak sekali pendapat bermunculan karena kejadian ini. Sebagian besar memang menilai bahwa keputusan sang anak sangat disayangkan karena harus ‘membuang’ orang tuanya. Sebagiannya lagi mendukung agar orangtua mendapatkan perawatan yang lebih baik.

Money+ telah merangkum sisi lain dari menitipkan orangtua di Panti Jompo. Simak penjelasannya di bawah ini!

Melihat Kemampuan Anak

Orang tua membutuhkan perawatan yang optimal dan tentunya tidak bisa dilakukan setengah-setengah apalagi jika sudah dalam kondisi yang sangat tua. Jika sang anak memang tidak terbukti mampu untuk merawat mungkin tidak ada salahnya untuk menitipkan orang tua ke panti.

Apalagi saat ini fasilitas panti di Indonesia termasuk panti jompo Malang dan kota-kota besar lainnya sudah lengkap dan justru bisa menyejahterakan sang orang tua.

Kesehatan Orang Tua

Pertimbangan berikutnya adalah kesehatan orang tua. Tentu hal ini harus menjadi pertimbangan utama saat anak akan mengambil pilihan menitipkan orang tua ke panti.

Perlu dilihat kembali apakah orang tua dalam kondisi sehat atau tidak. Jika memang dalam kondisi sehat, tentu tidak masalah jika memang harus dititipkan di panti jompo asalkan dengan keputusan bersama.

Apabila kondisi kesehatan orang tua tidak bagus dan memang butuh perawatan khusus maka perawatan dari sang anak akan jauh lebih baik. Banyak pilihan yang sebenarnya bisa diambil jika sang anak tidak bisa merawat orang tuanya secara langsung. Misalnya dengan meminta bantuan suster atau perawat khusus lansia di rumah. 

Baca Juga: 6 Tanda Gak Bisa Pensiun Meski Sudah Siapkan Dana Pensiun

Fasilitas Panti Jompo

Saat akan menitipkan orang tua di panti, maka perlu dilihat dulu fasilitas panti yang akan ditempati. Anak bisa saja menitipkan orang tua di panti asalkan panti tersebut memang menyediakan fasilitas yang lengkap.

Sebut saja beberapa fasilitas panti seperti panti jompo Islam Surabaya, panti jompo Katolik, juga lokasi panti-panti lainnya. Saat ini ada banyak panti yang menawarkan fasilitas fancy.

Ada salah satu pengguna media sosial yang justru menyebutkan bahwa dirinya ingin tinggal di panti ketika sudah tua nanti. Ia menyebutkan bahwa tinggal di panti justru akan memberikan pengaruh positif baginya ketika sudah tua.

Selama panti punya fasilitas yang lengkap dan bagus maka tinggal di panti adalah pilihan tepat. Orang tua bisa bertemu dengan banyak teman dan menjalani kegiatan yang positif setiap hari.

Hubungan Anak dan Orang Tua

Selanjutnya hubungan anak dengan orang tua juga harus jadi pertimbangan. Jika memang jalinan hubungan anak dan orang tua baik maka tinggal bersama dan saling merawat adalah pilihan yang tepat. Namun jika hubungan anak dan orang tua tidak bisa diperbaiki maka pilihan tinggal di panti bisa jadi keputusan terbaik. Hal ini dilakukan demi kebaikan bersama agar ibu dan anak sama-sama bahagia.

Kondisi Mental

Anak juga harus melihat kondisi mental orang tua jika ingin menitipkan di panti. Ada orang tua yang tidak bisa kesepian dan butuh teman untuk bicara. Jika sang anak sibuk dan tidak punya banyak waktu menemani orang tua, maka menitipkan ke panti bisa jadi pilihan tepat. Namun jika mental orang tua tidak bisa hidup di panti bersama orang lain maka sebaiknya ambil solusi lain agar orang tua tetap bisa dirawat sendiri.

Jadi, salah atau benarnya pilihan menitipkan orang tua di panti jompo kembali lagi pada kondisi masing-masing. Selain itu pertimbangkan juga kondisi ekonomi atau finansial.

Bicara soal finansial, pastikan kamu mempersiapkan masa tua sebaik mungkin sejak sekarang. Investasikan danamu sekarang juga ke platform investasi Amartha. Ada bagi hasil hingga 15% flat per tahun yang bisa kamu dapatkan lho!

Tags:

Artikel Terkait

test

Keuangan

Lebih Dekat Memahami Konsep Risk dan Return dalam Investasi

Keuangan

Apa Itu Paylater: Definisi, Contoh, dan Cara Pakai

Keuangan

4 Bisnis Investasi Online Populer Menguntungkan

Keuangan

Ada pertanyaan seputar artikel di blog Amartha? atau ingin mengirimkan artikel terbaik kamu untuk di publish di blog Amartha?

Hubungi Kami SEKARANG

https://cms-admin-stg.amartha.com/uploads/invite_a21debce13.png