Dengan kehidupan perkotaan yang sangat sibuk, jasa pembantu rumah tangga menjadi hal yang begitu diperlukan. Lebih-lebih bila kamu dan pasangan sama-sama pekerja, sehingga support pembantu rumah tangga menjadi hal yang penting untuk membantu pekerjaan rumah. Namun, apakah kamu mengetahui berapa jam kerja pembantu rumah tangga?

Pada dasarnya, jasa pembantu rumah tangga ini muncul dalam berbagai macam jenis, ada pembantu rumah tangga yang pulang pergi, tetapi ada juga yang menetap di rumah. Bila jasa yang ditawarkan berbeda, tentunya gaji yang diberikan juga berbeda. 

Jam Kerja Pembantu Rumah Tangga

Sebenarnya, pembantu rumah tangga dapat pulang dan pergi, dan bekerja selama 3 hingga 6 jam saja. Kemudian, ada juga pembantu rumah tangga yang menginap. Umumnya, pembantu rumah tangga yang menginap akan standby hingga 16 jam sehari. 

Untuk pembantu yang pulang pergi, biasanya mereka akan datang jam 8 pagi, dan selesai bekerja jam 2 siang. Pekerjaan yang mereka lakukan seperti memasak, mencuci baju, menyetrika baju, mengepel lantai dan yang lainnya. 

Sedangkan, pembantu yang standby hingga 16 jam, tentu saja pekerjaannya jauh lebih luas. Biasanya, mereka juga akan memasak untuk anggota keluarga 3 kali sehari, selain itu mereka juga akan mengerjakan sejumlah pekerjaan rumah yang lain. 

Secara umum, bila pembantu rumah tangga bekerja melebihi batas waktu yang disampaikan, mereka akan mendapatkan kompensasi lembur. Selain itu pembantu rumah tangga juga memperoleh masa istirahat minimal 24 jam kerja dalam seminggu atau satu kali libur. 

Hak-hak Pekerja Rumah Tangga

Ada berbagai macam hak yang dimiliki oleh pekerja rumah tangga, seperti:

1. Perlindungan hak asasi manusia
2. Perlindungan prinsip serta hak dasar yang ada di  tempat kerja
3. Perlindungan dari segala bentuk kekerasan dan pelecehan
4. Pekerja rumah tangga juga harus diberitahu mengenai ketentuan waktu istirahat bagi pekerja rumah tangga. 
5. Untuk pembantu yang menginap, harus diberi tempat tinggal yang layak dan tempat kerja yang fair

Baca Juga: Intip Tips Menjadi Wanita Karir Sekaligus Ibu Rumah Tangga!

Cara Menghitung Gaji Pembantu Rumah Tangga

Lantas, bagaimana cara melakukan perhitungan gaji? Sebenarnya, untuk gaji bergantung dari wilayah kerja mereka. umumnya, gaji pembantu yang berada di perkotaan seperti Surabaya, Jakarta dan Depok dapat mencapai Rp2 juta. 

Sedangkan di kota-kota kecil, gaji mereka dapat lebih rendah. Gaji ini tentu berbeda dengan pembantu rumah tangga yang pulang pergi. Dengan jam kerja 3 hingga 6 jam, kisaran gaji yang diperoleh mulai dari Rp500 ribu hingga Rp1.5 juta, bergantung dari pekerjaan serta jadwal datang mereka ke rumah. 

Terkadang, ada perbedaan jam kerja pembantu rumah tangga, karena ada yang datang setiap hari, seminggu tiga kali, bahkan ada yang diminta datang seminggu dua kali. Bila datang hanya seminggu dua kali, tentu gajinya akan jauh lebih rendah lagi. 

Umumnya, gaji pembantu bukan hanya bulanan, tetapi ada juga gaji harian sekitar Rp50 hingga Rp100 ribu. Gaji tersebut dapat dibayarkan setiap hari, atau dikumpulkan terlebih dahulu kemudian dibayar setiap akhir bulan. 

Lantas, mengapa gaji pembantu rumah tangga yang menginap lebih tinggi dibandingkan mereka yang bisa pulang pergi? Gaji pembantu yang menginap tentu lebih tinggi karena waktu kerja yang dimiliki juga lebih lama, sehingga kapan saja majikan mereka memerlukan jasa PRT, mereka diwajibkan memenuhi kebutuhannya. 

Selain mengetahui jam kerja pembantu rumah tangga, kamu juga harus perlu mengetahui mengenai investasi terkini. Untuk menyiapkan masa depan, kamu dapat mencoba investasi di microfinance marketplace Amartha. Dengan berinvestasi mulai dari Rp100.000 aja, kamu bisa membantu bisnis UMKM di Indonesia semakin berkembang. Selain berdampak positif, kamu juga bisa mendapatkan keuntungan imbal hasil mencapai 15% flat per tahun, lho.

Download aplikasi Amartha di Android
Download aplikasi Amartha di iOS