Jeli Melihat Peluang Bisnis Lontong Medan, Berhasil Membawa Rezeki
By Team Amartha Blog - 27 Jul 2022 - 3 min membaca
Banting setir dari menjadi karyawan hingga membuka usaha sendiri tidaklah mudah. Hal tersebut dirasakan betul oleh Ibu Desy. Awalnya ia sempat bekerja, tapi karena mengalami kendala di pekerjaannya terdahulu, akhirnya ibu Desy memutuskan resign. Ibu Desy pun sempat merasakan peliknya kesulitan saat mencari pekerjaan baru untuk menyambung hidup.
Namun Ibu Desy tak pantang menyerah. Tepatnya 4 tahun lalu, ibu Desy memutuskan mengajak Ibu dan saudaranya untuk menyalurkan hobi memasaknya dengan merintis usaha lontong medan.
Sukses Berbisnis Dengan Jeli Melihat Peluang
Bukan tanpa sebab, ibu Desy cukup jeli melihat peluang bahwa di sekitar daerah yang ia tinggali belum banyak yang menjual lontong medan, padahal peminatnya cukup banyak. Hal ini ia lakukan juga sekaligus melestarikan kuliner khas medan.
Selama 2 tahun pertama membuka usaha, badai pandemi pun datang dan kesulitan ekonomi saat berbisnis juga tak dapat dihindari. Pada akhirnya, ada tim dari Amartha yang sedang bersantap di warung ibu Desy dan menawarkan untuk bergabung menjadi mitra Amartha.
Bergabung di Amartha
Keputusan ibu Desy untuk bergabung mendapat akses permodalan di Amartha selama 2 tahun belakangan sangatlah tepat. Modal 4 juta pertama yang dipinjamkan oleh Amartha, ia untuk membeli kompor dan kulkas sehingga bisa menambah varian menu selain menu favorit lontong Medan.
Berkat modal itu juga, Ibu Desy bisa menjual 2kg lontong Medan setiap harinya, dan 4kg nasi gurih untuk menu sarapan. Ibu Desy juga menambah varian aneka sayur dan lauk, sehingga penghasilannya pun bertambah banyak untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya. Keuntungan yang ia dapatkan bisa untuk menabung dengan harapan bisa membuka cabang lontong Medan di tempat lainnya, serta menambah menu baru lain khas dari Medan.
Sekilas tentang lontong medan: menu sarapan terdiri dari lontong kuah santan kuning, dengan tambahan bihun, ayam, telur, kerupuk, sayur buncis tempe, daun singkong rebus dan sambal.
Baca Juga: Rekomendasi Makanan & Camilan Khas Medan yang Wajib Dicoba!
Berikan Dampak Positif Investing Bisnis Ibu Mitra dengan Melakukan Pendanaan di Amartha
Pengalaman dan pelayanan yang baik dari Amartha diakui Ibu Desy rasakan manfaatnya. Beliau merasa sangat senang dengan pelayanan Amartha yang selalu sopan, ramah dan tidak ragu memberi banyak bantuan terutama dari sisi pendampingan.
Bergabung akses permodalan di Amartha juga tidak ribet karena, pinjamannya tidak memerlukan jaminan. Ibu Desy berterima kasih kepada teman Martha yang sudah bergotong royong meminjamkan akses dana agar ia dapat mengembangkan usahanya lebih besar lagi.
Amartha merupakan microfinance marketplace fintech Indonesia yang berfokus pada pemberdayaan perempuan lewat layanan keuangan inklusif. Dengan teknologi, Amartha menghubungkan para pendana di kota besar dengan perempuan pengusaha mikro di pedesaan, untuk menyediakan akses modal usaha.
Ini saatnya kamu ikut andil dalam kemajuan usaha UMKM Indonesia dengan modalin mitra mulai dari 100 ribu aja. Sebagai pendana (lender) kamu juga bisa mendapatkan imbal hasil mencapai 15% flat per tahun!
Jangan khawatir, Amartha menerapkan prinsip bisnis yang berkelanjutan dan transparansi. Di mana setiap pendana dapat memonitor portofolio mitra secara mingguan di aplikasi Amartha. Amartha juga sudah resmi terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sejak tahun 2019.
Download aplikasi Amartha di Android
Download aplikasi Amartha di iOS
Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutnya
Artikel Terkait
Ada pertanyaan seputar artikel di blog Amartha? atau ingin mengirimkan artikel terbaik kamu untuk di publish di blog Amartha?
Hubungi Kami SEKARANG