icon-langID
logo-amartha
Home / Blog / Mitra / Cerita Mitra / Working Mom Sekaligus Content Creator, Why Not?
icon-lang
icon-lang

Working Mom Sekaligus Content Creator, Why Not?

By Team Amartha Blog - 16 Dec 2020 - 3 min membaca

Menjadi ibu, perempuan karir, juga content creator adalah pekerjaan yang tidak mudah. Menjalani salah satu pekerjaan tersebut saja rasanya sudah berat. Namun, bukan tidak mungkin ketiganya dapat berjalan bersamaan.

Seperti hal nya Dyah Shofiana, OD & Talent Management Amartha, salah satu perempuan tangguh modern yang kini menjalani tiga peran sekaligus. Kali ini Dyah mau berbagi cerita inspiratif mengenai pekerjaan terakhirnya yaitu sebagai content creator. Yuk simak!

Selain bekerja, adakah kesibukan lain? Adakah hobi yang digeluti atau sedang belajar hal baru?

Saat ini kesibukannya sebagai Working MOM, ya tentu saja memantau perkembangan anak yang saat ini baru aktif-aktifnya. Untuk hobi sendiri, saat ini belajar masak dan ikut beberapa kelas online.

Nah di hobi yang baru ini, apakah tertarik untuk buat channel memasak Mba?

Buat channel Youtube semenjak Pandemi Covid-19 ini. Video Pertama Resep Ala ibu Zayyan tayang 30 Agustus 2020.

Apakah ada alasan khusus yang memutuskan untuk mengelola channel Youtube?

Karena terinspirasi oleh suami sebagai pengajar yang kemudian mengatakan:

"Apabila manusia meninggal dunia maka terputuslah segala amalnya kecuali tiga: yaitu sedekah jariah, ilmu yang bermanfaat, dan anak soleh yang mendoakan kepadanya." (HR Muslim).

Karena tidak punya skill mengajar untuk membagi ilmu dan bisanya memasak, ya sudah deh eksekusi dapur untuk buat Youtube channel dengan konsepnya berbagi resep memasak.

Apa konsep dari channel Youtube yang dibuat?

Konsepnya memasak gak pakai ribet, mudah, simple. Karena moto hidup ini “kalau bisa mudah kenapa harus ribet”, dan sebenernya karena ada baby juga di rumah jadi masih bagi waktu buat ngurusin rumah, merawat baby, menyelesaikan pekerjaan kantor.

Ada target enggak dalam sebulan harus bikin berapa video?

Untuk target tapping sendiri, seminggu 1 kali dan diunggah setiap Sabtu atau malam Minggu.

Adakah tantangan dari mengelola channel ini Youtube ini?

Tantangannya mungkin saingan nya banyak ya yang bikin channel masak memasak. Tapi karena membangun channel ini bukan untuk mencari subscriber atau viewer yang banyak, jadi fokus pada tujuan utama yaitu berbagi ilmu yang bermanfaat. Semoga resep memasak ini bisa menginspirasi ibu-ibu buat menghangatkan keluarga dengan “menghidupkan” DAPUR. Kalau banyak yang suka itu nilai tambahnya.

Satu kalimat untuk para Perempuan Indonesia dari Dyah Shofiana:

"Sebaik-baik manusia itu adalah yang paling baik budi pekertinya dan yang paling bermanfaat bagi manusia."

Artikel Terkait

Working Mom Sekaligus Content Creator, Why Not?

Cerita Mitra

Ada pertanyaan seputar artikel di blog Amartha? atau ingin mengirimkan artikel terbaik kamu untuk di publish di blog Amartha?

Hubungi Kami SEKARANG

https://cms-admin-stg.amartha.com/uploads/invite_a21debce13.png