Mitra

Tips Bisnis

small_4-tantangan-dalam-bisnis-dan-tips-menghadapinya.jpeg

thumbnail_4-tantangan-dalam-bisnis-dan-tips-menghadapinya.jpeg

4-tantangan-dalam-bisnis-dan-tips-menghadapinya.jpeg

Tantangan dalam bisnis dapat muncul dari faktor eksternal ataupun internal. Satu hal yang harus ditanamkan bahwa, setiap bisnis yang hendak bertumbuh tentu akan melewati banyak tantangan. Namun, tak perlu menjadi putus asa karena setiap tantangan pasti menghasilkan jalan dan solusi baru.&nbsp;



Sebab, memang tidak ada bisnis yang mudah dijalani. Setiap bisnis tentu mengalami pasang surut dan naik turun. Maka, bijaklah untuk menyikapi tantangan yang ada. Berikut akan dibahas tantangan bisnis di Indonesia dan bagaimana menghadapinya.



<h2>4 Tantangan dalam Bisnis Berikut Solusinya</h2>



Di sini akan dibahas tantangan apa saja yang biasanya dihadapi oleh para pebisnis, serta bagaimana agar kamu bisa mengatasinya. Kalau-kalau di masa depan nanti bisnismu menghadapi tantangan yang sama.&nbsp;



<h3>Tidak Mendalami Bidangnya</h3>



Sebaiknya kamu tak perlu heran, masih banyak masalah pebisnis yang tidak mendalami bidang bisnis yang digelutinya. Kurang pengetahuan tentu menjadi satu tantangan yang tak bisa disepelekan. Tiap orang baru akan bisa membuat strategi bisnis yang matang apabila mendalami bidang bisnisnya.&nbsp;



Tak sedikit orang yang memulai bisnis hanya karena melihat orang lain mendapat untung besar tapi enggan belajar lebih mendalam. Untuk menghadapi hal ini, sebaiknya kamu harus belajar dan terus melakukan riset serta tak segan berdiskusi dengan relasi yang sebidang.&nbsp;



<h3>Kekurangan Waktu</h3>



Manajemen waktu yang buruk sering menjadi tantangan dalam menghadapi bisnis. Apalagi jika bisnis hanyalah side hustle, sehingga seringkali tak diurus dengan baik. Karena kekurangan waktu dalam mengurus bisnis, maka bisnis dapat berakhir tak terurus dan mandeg.&nbsp;



Dalam menjalankan sebuah bisnis, kamu harus mampu mendedikasikan banyak hal termasuk, uang, waktu dan juga tenaga. Sebagai solusinya, kamu bisa melakukan bisnis dengan partner atau atur manajemen waktu sebaik mungkin agar bisnis tetap dapat beroperasi.



<pre class="wp-block-preformatted">Baca Juga: <a href="https://amartha.com/blog/usaha-mikro-ukm/tips-bisnis/4-tantangan-bisnis-online-yang-perlu-diwaspadai/" target="_blank" rel="noreferrer noopener">4 Tantangan Bisnis Online yang Perlu Diwaspadai</a></pre>



<h3>Berpikir Bahwa Sukses itu Instan</h3>



Salah satu tantangan dalam bisnis adalah mindset yang berpikiran bahwa bisnis itu cepat sukses. Padahal sudah menjadi rahasia umum, tidak ada yang terjadi secara instan di dunia ini. Mindset seperti ini justru dapat menjadi mental block pada pemilik bisnis untuk mencapai kesuksesan. Sebab, akan takut kepada kegagalan.&nbsp;



Contoh tantangan bisnis di era digital berpikir bahwa pasti sukses cepat, jadi ketika bisnis menghadapi kendala malah&nbsp; menjadi down dan mudah menyerah. Untuk mengatasi tantangan dari dalam diri ini, kamu sebagai pemilik bisnis harus yakin pada kemampuan dan potensi. Terus asah dengan tak berhenti belajar. Jangan sungkan juga untuk belajar pada yang sudah berpengalaman. Pahami bahwa menuju sukses dibutuhkan proses.



<h3>Kelola Keuangan atau Finansial</h3>



Masalah ini adalah contoh tantangan bisnis selanjutnya, pengelolaan keuangan yang buruk hingga tidak ada perputaran modal. Bahkan tercampur aduk antara dana pribadi dan dana bisnis. Modal yang banyak jika tidak didukung dengan manajemen finansial yang mumpuni juga akan kesulitan terus bertahan.&nbsp;



Untuk mengatasi hal ini, sebaiknya kamu membuat anggaran dana sejak awal. Membuat laporan harian keluar-masuk dana yang rapi juga. Serta jangan segan untuk merekrut seorang ahli di bidangnya, atau jika perlu mengkonsultasikan strategi finansial kepada konselor bisnis.&nbsp;



Jangan sampai mencampurkan uang pribadi dengan uang usaha. Serta, jangan pernah mengajukan pinjaman modal besar tanpa memperhitungkan segalanya dengan baik



Demikian tantangan dalam bisnis beserta solusinya yang sering dihadapi para pemilik usaha. Selain berbisnis, kamu juga bisa mendapatkan penghasilan tambahan dengan mendanai di <a href="https://amartha.com/id_ID/">Amartha</a> microfinance marketplace yang telah berizin dan diawasi oleh OJK.&nbsp;



Keuntungan imbal hasil hingga 15% flat per tahunnya bisa jadi passive income yang bermanfaat di masa mendatang atau bisa jadi tambahan modal bagi bisnismu, lho!



Download aplikasi Amartha di&nbsp;<a href="https://amartha.onelink.me/ZC6C/hn9rrbn8" target="_blank" rel="noreferrer noopener">Android</a> Download aplikasi Amartha di&nbsp;<a href="https://amartha.onelink.me/fUOv/hxcq7mtv" target="_blank" rel="noreferrer noopener">iOS</a>



<div class="wp-block-buttons">
<div class="wp-block-button"><a class="wp-block-button__link has-vivid-purple-background-color has-background" href="https://amartha.com/id_ID/" style="border-radius:30px">Daftar Sekarang</a></div>
</div>

4 Tantangan dalam Bisnis dan Tips Menghadapinya

small_tips-warung-sembako-bersaing-melawan-minimarket-dan-supermarket.png

thumbnail_tips-warung-sembako-bersaing-melawan-minimarket-dan-supermarket.png

tips-warung-sembako-bersaing-melawan-minimarket-dan-supermarket.png

Kehadiran Minimarket dapat membuat warung sembako kesulitan untuk bersaing. Biasanya, harga yang mereka tawarkan tidak jauh berbeda. Bagaimana tips agar pemilik warung sembako dapat bersaing dengan minimarket?



Meskipun kini sudah banyak minimarket maupun supermarket yang tersebar di beberapa tempat, namun warung sembako masih tetap bertahan di tengah persaingan tersebut. 



Pasalnya, warung sembako memiliki target marketnya sendiri yang membuatnya mampu bersaing dengan minimarket.



Coba aja kamu lihat di sekitar pemukimanmu. Di setiap lingkungan pemukiman pasti bakalan kamu temukan setidaknya satu warung sembako. Salah satu penyebabnya yaitu permintaan akan 9 bahan ini yang tidak pernah menurun.



Bisnis ini terkadang dipandang sebelah mata. Namun bisnis yang terkesan sepele ini sebenarnya tidak bisa diremehkan. Jika dikelola dengan benar, usaha ini dapat memberikan keuntungan yang besar. 



<h2>Tips Warung Sembako Bersaing Melawan Minimarket dan Supermarket</h2>



Nah, berikut ini adalah beberapa tips bisnis untuk membuka warung sembako agar dapat melawan minimarket dan supermarket!



1. Lokasi Adalah Kunci



Lokasi warung sembako ini merupakan penentu awal kesuksesan bisnismu nantinya. 



Pilihlah area yang padat penduduk. Kepadatan penduduk dapat membuat permintaan serta kebutuhan ikut meningkat. Jika membuka warung sembako di tempat yang banyak penduduknya, sudah bisa dipastikan akan ramai pembeli.



Daerah perumahan juga merupakan salah satu tempat yang cukup strategis. Biasanya, di daerah perumahan banyak juga para penduduk yang membutuhkan keperluan rumah tangga yang bisa kamu sediakan.



Apalagi, jika posisi minimarket cukup jauh dari daerah perumahan. Dengan adanya warung sembako yang kamu buka, akses belanja bagi para penduduk di perumahan tersebut semakin dekat dan mudah.



Selain itu, suasana keakraban adalah salah satu daya tarik dari warung sembako. Dengan membuka warung sembako di area perumahan, para pembeli dapat menyebarkan informasi tentang warung milikmu ke tetangga-tetangga mereka dan pasti bisa membawa lebih banyak pembeli.



2. Buat Perencanaan Usaha



Apa pun bisnis yang dibuat sebenarnya harus dimulai dengan perencanaan yang matang. Begitu juga dengan usaha warung sembako. Meskipun terlihat gampang, memulai sebuah usaha warung sembako tetap tidak bisa sembarangan.



Jangan sampai kamu membukanya tanpa perencanaan yang matang sehingga mengalami kerugian di kemudian hari. Pelajari terlebih dahulu seluk beluk cara memulai usaha warung sembako.



<a href="https://amartha.com/blog/work-smart/apa-itu-business-plan-dan-manfaatnya-bagi-bisnis-kamu/" target="_blank" rel="noreferrer noopener" title="Apa Itu Business Plan dan Manfaatnya Bagi Bisnis Kamu?">Apa Itu Business Plan dan Manfaatnya Bagi Bisnis Kamu?</a>



Pastikan kamu sudah memahami hal-hal yang perlu disiapkan, faktor-faktor yang mendukung serta menghambat bisnis, dan lain sebagainya.



Simpelnya adalah merencanakan langkah-langkah yang akan kamu jalankan. Dimulai dari perencanaan riset atau survei pasar, mencari supplier barang dagangan, menghitung modal, dan bersiap akan persaingan dengan pedagang yang sudah memulai lebih dahulu daripada kamu.



3. Melakukan Riset Pasar



Selanjutnya kamu juga perlu melakukan riset pasar. Riset atau survei pasar bertujuan untuk mengetahui seberapa besar peluang kamu untuk terjun di bisnis warung sembako. 



Carilah kemungkinan adanya persaingan dengan bisnis serupa atau toko yang lebih modern seperti minimarket dan supermarket.



Carilah juga kemungkinan siapa saja yang akan menjadi target pasarmu. Kamu pun bisa melakukan wawancara kecil untuk mengetahui respons masyarakat apabila ingin membuka warung sembako. 



Jika sambutannya baik, lanjutkan dengan menanyakan kebutuhan apa saja yang sebaiknya kamu sediakan di warung sembako milikmu.



4. Atur Tata Letak Barang Sebaik Mungkin



<a href="https://amartha.com/blog/work-smart/fenomena-butt-brush-effect-dan-dampaknya-bagi-bisnis-kamu/" target="_blank" rel="noreferrer noopener" title="Fenomena Butt Brush Effect dan Dampaknya Bagi Bisnis Kamu!">Tata letak barang</a> menjadi sangat penting dalam menjalankan bisnis warung sembako. Mengatur tata letak barang dengan rapi dapat memudahkan kamu sebagai pembeli dalam menemukan barang yang di jual. Atur tata letak barang sesuai kelompok atau kegunaannya.



Sementara di mata pembeli, suatu toko atau warung dengan tata letak barang yang rapi memiliki kesan lebih bagus dan berpengaruh pada keinginan pembeli untuk membeli barang. Kamu bisa menggunakan etalase yang tembus pandang.



5. Perhatikan Kebersihan Warung Sembako Milikmu



Selain barang yang di tata dengan rapi, warung sembako yang bersih akan membuat pembeli merasa lebih nyaman dalam berbelanja. Bersihkan warung sebelum sembako setiap sebelum beroperasional. 



6. Buat Strategi Pemasaran dan Penjualan yang Menarik



Terakhir, kamu juga perlu menerapkan strategi pemasaran yang tepat. Jangan ragu untuk melakukan promosi agar masyarakat lebih mengenal usaha warung sembako milikmu. Promosi bisa dilakukan secara konvensional seperti menyebarkan pamflet dan brosur atau secara modern seperti menggunakan media sosial.



<a href="https://amartha.com/blog/usaha-mikro-ukm/cerita-mitra/ibu-yuyun/" target="_blank" rel="noreferrer noopener" title="Punya Skill Leadership Yang Tinggi, Ibu Yuyun Ajak Anggotanya Jualan Online">Punya Skill Leadership Yang Tinggi, Ibu Yuyun Ajak Anggotanya Jualan Online</a>



Di era seperti sekarang ini, mempromosikan usaha melalui media sosial adalah pilihan yang tepat. Hampir semua orang memiliki gadget dan berpotensi untuk melihat iklanmu. 



Selain itu, buatlah acara seperti soft opening sebagai upaya promosi. Berikan potongan harga untuk barang tertentu. Kamu juga bisa menerapkan sistem tebus murah untuk barang tertentu ketika pembeli telah berbelanja dengan nominal yang melampaui target.



Nah, itulah beberapa tips bisnis untuk membuka warung sembako agar dapat melawan minimarket dan supermarket. Selamat mencoba ya!

Tips Usaha Warung Sembako Bersaing Melawan Minimarket

small_memahami-psikologi-marketing-tips-bisnis-laris-manis-untuk-umkm.png

thumbnail_memahami-psikologi-marketing-tips-bisnis-laris-manis-untuk-umkm.png

memahami-psikologi-marketing-tips-bisnis-laris-manis-untuk-umkm.png

Dalam melakukan penjualan, upaya tersebut tentunya tidak terlepas dari strategi marketing. Apa yang pengusaha lakukan untuk memikat konsumen agar mereka antusias dan loyal dalam membeli dan menggunakan produk yang ditawarkan.



Berbicara mengenai <a href="https://amartha.com/blog/tech/business/umbrella-branding/" target="_blank" rel="noreferrer noopener" title="Umbrella Branding: Strategi Marketing Perusahaan Besar Yang Bisa Ditiru Small Business Owner">strategi marketing</a>, ada banyak hal sebenarnya yang bisa dilakukan untuk meningkatkan penjualan. Contohnya saja dengan warna. Pasalnya, warna bisa mempengaruhi psikologis seseorang, ini disebut sebagai psikologi marketing.



Contoh psikologi marketing menggunakan warna ini bisa dilihat pada beberapa logo terkenal seperti McDonald’s atau Burger King yang didominasi oleh warna merah dan kuning. Sebab, ternyata warna merah digunakan untuk membangkitan nafsu makan. Sedangkan kuning mengartikan kehangatan dan ramah.



Hal ini merupakan salah satu strategi dalam menerapkan psikologi marketing. Hal ini membuktikan bahwa psikologi marketing sangat penting untuk menggugah hati calon pembeli. 



Apalagi, psikologi marketing ini bisa diaplikasikan oleh berbagai pengusaha, termasuk UMKM. Maka jika kamu seorang pengusaha dalam skala UMKM wajib memahami psikologi marketing.



<h2>Jenis Psikologi Marketing Yang Perlu Diketahui Pelaku UMKM</h2>



Nah, berikut ini adalah beberapa jenis psikologi marketing yang bisa dicoba oleh UMKM supaya bisnisnya laris manis!



<h3>1. Scarcity</h3>



Scarcity atau kelangkaan adalah trik psikologi konsumen yang membuat efek seolah-olah produk yang dijual itu terbatas. Efek terbatas bisa dalam hal jumlah ataupun jangka waktu pembeliannya.



Sebagai contoh, jika kamu adalah pelaku UMKM yang bergerak di bidang fashion, bisa menyematkan label “Jumlah Terbatas” disertai dengan jumlah stoknya pada produkmu. Contoh lain, promo “Beli 1 Dapat 2” selama selang waktu yang terbatas.



Cara ini membangkitkan ketergesaan di benak konsumen untuk segera membeli produk itu segera, agar tidak kehabisan.



<a href="https://amartha.com/blog/work-smart/decoy-effect/" target="_blank" rel="noreferrer noopener">Decoy Effect, Strategi Marketing yang Efektif Dongkrak Penjualan</a>



<h3>2. Price Anchoring Effect</h3>



Price Anchoring Effect atau lebih dikenal dengan trik “Harga Coret” ini lebih menekankan pada efek harga murah yang akan diperoleh oleh calon pembeli.



Harga coret ini bisa diterapkan di harga yang terdapat pada buku menu <a href="https://amartha.com/blog/usaha-mikro-ukm/tips-bisnis/melirik-peluang-usaha-nasi-goreng/" target="_blank" rel="noreferrer noopener" title="Melirik Peluang Usaha Nasi Goreng">usaha kuliner</a> atau di tampilan harga produk online shop milikmu.



Dengan menampilkan harga lama yang kemudian dicoret menjadi harga baru yang lebih murah, benak konsumen akan dibawa pada kesimpulan bahwa jika mereka membeli produkmu artinya mereka mendapatkan harga yang murah untuk produk yang mahal (produk dengan harga lama yang belum dicoret).



<h3>3. Consistency Effect</h3>



Consistency Effect atau Efek Konsisten adalah trik psikologi marketing yang menyasar kecenderungan konsumen untuk membeli produk-produk yang memang sudah sering mereka beli.



Pada dasarnya konsumen takut terhadap hal-hal asing yang baru bagi mereka. Konsumen cenderung membuat keputusan pembelian berdasarkan kebiasaan lama mereka terhadap produk-produk yang sudah sering digunakan atau yang mirip dengan itu. Kalau dihadapkan pada banyak pilihan, konsumen akan memilih produk yang sudah jadi langganannya.



Dengan kondisi psikologis demikian, jika kamu sedang berencana memulai berjualan, sebaiknya jual barang-barang yang memang sudah cukup dikenal oleh calon pembelimu supaya jualan laris. Hal ini akan memudahkan terjadinya penjualan.



Jika kamu memang hendak menjual produk yang belum dikenal oleh target konsumenmu, ada baiknya menyertakan penjelasan produk yang berkorelasi dengan produk-produk lain sejenis yang mungkin lebih akrab di benak konsumen.



<h3>4. Reciprocity Effect</h3>



Reciprocity Effect atau Efek Timbal Balik adalah sebuah efek psikologis terjadinya pembelian dikarenakan konsumen sudah terlebih dahulu menerima banyak bonus-bonus gratis yang diberikan sebelumnya.



Penelitian menunjukkan bahwa orang-orang yang sudah pernah dapat bonus gratis, memiliki kecenderungan lebih tinggi untuk membeli kembali produk tersebut.



Dengan pernah menerima bonus-bonus gratis sebelumnya, terkadang muncul rasa tidak enak jika tidak membeli di benak konsumen. Atau bahkan muncul perasaan bahwa produk yang dijual memang bagus kualitasnya, terbukti dari bonus gratisnya saja bagus kok, apalagi produk yang dijual.



<a href="https://amartha.com/blog/usaha-mikro-ukm/cerita-mitra/ibu-yayuk/" target="_blank" rel="noreferrer noopener" title="Dari Susu Sapi Perah, Ibu Ini Berhasil Menyekolahkan Anak ke Perguruan Tinggi">Dari Susu Sapi Perah, Ibu Ini Berhasil Menyekolahkan Anak ke Perguruan Tinggi</a>



Sebagai contoh, kamu pasti sering mendapati promo susu merek tertentu di supermarket-supermarket tertentu dengan cara pembagian sampel gratis dalam cup untuk dicicipi oleh pengunjung. 



Dengan memberikan produk contoh yang gratis bisa diminum, pengunjung diajak untuk meyakini bahwa produk susu tersebut enak, berkualitas baik, dan harga terjangkau.



<h2>Tambah Modal Usaha Melalui Amartha, P2P Lending Terbaik di Indonesia</h2>



<figure class="wp-block-image size-large td-caption-align-https://blog.amartha.com/wp-content/uploads/2020/09/IMG_9221.jpg"><img src="https://access.amartha.com:443/uploads/IMG_9221_1024x682_7f5c15e859.jpg" alt="" class="wp-image-8713"/></figure>



Dalam membangun sebuah bisnis, modal merupakan salah satu alat penting yang harus dimiliki, baik dalam awal mengelola atau melanjutkan bisnis. Bagi para pelaku usaha mikro di pedesaan, umumnya sulit mendapatkan akses modal usaha karena tantangan administrasi dan jarak. Maka dari itu, Amartha hadir menjembatani Anda.



<a href="https://amartha.com/id_ID/" target="_blank" rel="noreferrer noopener" title="https://amartha.com/id_ID/">Amartha</a> merupakan perusahaan P2P Lending yang menghubungkan pendana dan peminjam (khususnya perempuan pengusaha mikro di pedesaan) melalui suatu platform secara offline to online. Peminjam bisa mendapatkan pinjaman modal usaha mulai dari Rp3 juta tanpa potongan dan agunan. 



Hingga hari ini Amartha telah melayani lebih dari 755.000 perempuan pengusaha mikro di lebih dari 18.000 desa di Indonesia. 



Berdasarkan Laporan Akuntabilitas Sosial tahun 2019, 41% mitra usaha Amartha berhasil keluar dari garis kemiskinan. Hal ini karena Amartha tidak hanya menyediakan modal usaha tetapi juga pendampingan dan pelatihan usaha secara rutin.



Apabila Anda adalah pelaku usaha di pedesaan yang tengah membutuhkan pinjaman modal usaha, Anda bisa mendatangi kantor layanan Amartha terdekat. Pelajari mengenai Amartha <a href="https://amartha.com/id_ID/pinjaman/" target="_blank" rel="noreferrer noopener" title="https://amartha.com/id_ID/pinjaman/">di sini</a>.

Memahami Psikologi Marketing, Tips Bisnis Laris Manis Untuk UMKM

large_pasti-laris-ini-4-ide-konten-tiktok-untuk-promosi-bisnis-online-kamu.jpeg

medium_pasti-laris-ini-4-ide-konten-tiktok-untuk-promosi-bisnis-online-kamu.jpeg

small_pasti-laris-ini-4-ide-konten-tiktok-untuk-promosi-bisnis-online-kamu.jpeg

thumbnail_pasti-laris-ini-4-ide-konten-tiktok-untuk-promosi-bisnis-online-kamu.jpeg

pasti-laris-ini-4-ide-konten-tiktok-untuk-promosi-bisnis-online-kamu.jpeg

Tiktok merupakan salah satu platform media sosial yang tengah naik daun beberapa tahun terakhir sendiri.



Disambut baik oleh para masyarakat di banyak negara, Tiktok terus mengembangkan aplikasinya dengan sangat baik mulai dari efek, audio, video, teks, dan lainnya.



Kecanggihan dari platform asal negeri China ini menawarkan masyarakat untuk membuat konten-konten kreatif, interaktif, atau inspiratif. Ide-ide out of the box penggunanya tak heran kerapkali viral lebih cepat dan menarik.



Baik pengguna individu atau pemilik bisnis pun dapat dengan mudah menggunakan Tiktok sebagai media promosi bisnis online yang tengah dijalankan. Berikut ide konten yang bisa kamu tiru!



<h3>Buat Konten Edukasi</h3>



Ide konten yang satu ini adalah salah satu jenis konten yang sering muncul di For You Page Tiktok. Sebagai pemilik bisnis online, kamu bisa membuat konten-konten edukatif yang masih relevan dengan bisnis kamu. Misalnya seperti, cara memakai produk, manfaat produk, hingga fun fact mengenai produk yang dijual.



<h3>Tutorial Penggunaan Produk</h3>



Ide konten yang satu ini merupakan hal dasar dalam strategi pemasaran. Kamu dapat membuat video yang berisi cara terbaik atau cara ter-aesthetic dalam menggunakan produk yang kamu jual. Sertakan pula caption atau copywriting yang lucu dan informatif agar konten tidak membosankan.



Kalau kamu belum merasa cukup baik, kamu bisa juga menggunakan jasa influencer Tiktok. Pilihlan influencer yang memiliki followers yang sesuai pada produk yang kamu jual.



<h3>Coba Hashtag Challenge</h3>



Fungsi hashtag pada tiktok tidak jauh berbeda dengan fungsi hashtag di media sosial lain, yaitu untuk mengurasi konten dengan tema serupa agar mudah ditemukan oleh pengguna.



Kamu dapat membuat sendiri hashtag challenge atau mengikuti hashtag yang sedang populer. Buatlah semenarik mungkin agar dapat menarik lebih banyak pengguna untuk ikut serta.



<h3>Duet Dengan Akun Tiktok Lain</h3>



Salah satu kelebihan dari platform adalah adanya fitur duet. Fitur ini memungkinkan kamu untuk berkolaborasi dengan pegguna lainnya dari seluruh dunia. Duetlah dengan konten yang relevan dengan produk yang kamu jual.



Itulah beberapa ide konten tiktok agar bisnis online kamu makin laris dan cuan. Selamat mencoba!

Pasti Laris, Ini 4 Ide Konten Tiktok Untuk Promosi Bisnis Online Kamu!

large_perhatikan-ini-kunci-sukses-berkarir-dari-bos-facebook.jpeg

medium_perhatikan-ini-kunci-sukses-berkarir-dari-bos-facebook.jpeg

small_perhatikan-ini-kunci-sukses-berkarir-dari-bos-facebook.jpeg

thumbnail_perhatikan-ini-kunci-sukses-berkarir-dari-bos-facebook.jpeg

perhatikan-ini-kunci-sukses-berkarir-dari-bos-facebook.jpeg

Mark Zuckeberg adalah salah satu orang terkaya di dunia. Berdasarkan Billionaire Index Bloomberg, total kekayaannya mencapai US$ 87,8 Miliar. 



Untuk kamu yang belum tahu, Mark Zuckerberg merupakan Founder sekaligus CEO Facebook. Mengutip kompas.com, ada sekitar 2,7 Miliar pengguna yang mengakses facebook setiap bulannya di seluruh dunia.



Kisah hidup Bos Facebook ini juga pernah difilmkan dengan judul The Social Network. Film tersebut berisi bagaimana Zuckerberg menciptakan Facebook. 



Naomi Gleit merupakan wakil presiden produk dan dampak sosial. Sebelumnya di tahun 2005, Naomi bekerja sebagai asisten administrasi pemasaran. Di waktu itu, ia menghabiskan banyak waktu bekerja langsung dengan Bos Facebook. Di saat itulah Zuckerberg sering membagikan kunci suksesnya dalam berkarir.



Zuckerberg membagikan empat kunci sukses atau aturan bagaimana seseorang bisa sukses berdasarkan pengalaman hidupnya. Keempat hal tersebut adalah:



<ol><li>Cintai dirimu sendiri</li><li>Melayani orang lain dengan lebih baik</li><li>Fokus pada apa yang bisa kita kendalikan</li><li>Jangan pernah menyerah</li></ol>



Zuckerberg mengaku, keempat aturan tersebut masih dikalani hingga saat ini.



Selain itu, ia juga menegaskan, sebelum melayani orang lain, kita harus menerima dan menjaga diri sendiri. 



Dan, tidak ada gunanya fokus pada hal-hal di luar kendali kita. Fokuslah pada hal yang dapat dikendalikan dalam hidup dan tekunilah fokus kita pada hal itu.

Perhatikan, Ini Kunci Sukses Berkarir Dari Bos Facebook

medium_mengenal-tentang-bep-dan-fungsinya-dalam-menjalankan-usaha.jpeg

small_mengenal-tentang-bep-dan-fungsinya-dalam-menjalankan-usaha.jpeg

thumbnail_mengenal-tentang-bep-dan-fungsinya-dalam-menjalankan-usaha.jpeg

mengenal-tentang-bep-dan-fungsinya-dalam-menjalankan-usaha.jpeg

Ketika merintis sebuah bisnis, setiap pengusaha pasti mengalami yang namanya rugi maupun laba. Laba diperoleh ketika jumlah pendapatan lebih besar daripada seluruh biaya yang dikeluarkan untuk proses produksi. 



Sedangkan, kerugian akan dialami oleh seorang pengusaha jika seluruh hasil pendapatannya tidak mampu menutupi biaya produksi yang dikeluarkan. Untuk menghindari kerugian yang tidak perlu, ada baiknya kamu tahu tentang istilah BEP atau Break Even Point. 



<h2>Pengertian Break Even Point (BEP) </h2>



Break Even Point atau BEP adalah sebuah kondisi di mana jumlah pengeluaran yang diperlukan untuk biaya produksi sama dengan jumlah pendapatan yang diterima dari hasil penjualan. 



Dengan begitu, usaha yang kamu jalani tidak mengalami laba maupun rugi atau dalam artian telah mencapai titik impas.



Dilansir dari Hubworks, perhitungan BEP akan membantumu untuk menentukan anggaran keuangan usaha yang kamu jalani di masa depan, entah itu untuk biaya produksi, perekrutan karyawan, ataupun jumlah keuntungan yang bisa didapatkan.



<a href="https://amartha.com/blog/work-smart/apa-itu-business-plan-dan-manfaatnya-bagi-bisnis-kamu/" target="_blank" rel="noreferrer noopener">Apa Itu Business Plan dan Manfaatnya Bagi Bisnis Kamu?</a>



Meski berarti usaha yang dijalani berarti belum mendapatkan laba, Break Even Point atau BEP ini punya sejumlah fungsi bermanfaat. Apalagi, konsep ini dapat diimplementasikan kepada usaha kecil sampai usaha berskala besar. 



<h2>Fungsi BEP dalam Menjalankan Usaha</h2>



<figure class="wp-block-image size-full"><img src="https://access.amartha.com:443/uploads/image_6_35d2737e6b.png" alt="Tips Mengatur Keuangan" class="wp-image-17942"/><figcaption>Sumber foto: Shuttershock</figcaption></figure>



Berikut ini adalah beberapa fungsi dari Break Even Point atau BEP:



<ul><li>Pelaku usaha dapat memanfaatkan BEP untuk mencari tahu berapa penjualan minimum yang wajib dipertahankan guna menghindari kerugian.</li><li>Pelaku usaha juga bisa menggunakan BEP guna mengetahui margin penjualan agar dapat memperoleh keuntungan.</li><li>Mencari tahu dampak perubahan biaya, harga jual, dan volume penjualan pada kelangsungan bisnis.</li><li>Sebagai alat pengambil keputusan terkait mau menutup bisnis atau tidak dan kapan waktu yang tepat untuk menghentikan operasional badan usaha.</li><li>Pedoman dalam memberikan berapa nilai investasi yang tepat agar bisa mengimbangi biaya produksi.</li><li>Membantu memproyeksikan keuangan usaha yang sedang dijalani.</li></ul>



<h2>Variabel dalam Menghitung BEP</h2>



<figure class="wp-block-image size-full"><img src="https://access.amartha.com:443/uploads/budgeting_tools_compressor_490a9de7c2.png" alt="" class="wp-image-12752"/></figure>



Dikutip dari The Balance SMB, dalam menghitung Break Even Point atau BEP, kamu harus mengetahui tiga variabel di bawah ini:



1. Biaya Tetap (Fixed Cost)



Biaya tetap adalah biaya yang nilainya tetap walaupun terjadi perubahan pada proses produksi. Sebagai contoh, biaya sewa gedung, gaji karyawan, dan lain-lain.



2. Biaya Variabel (Variable Cost)



Berbeda dengan biaya tetap, biaya variabel adalah biaya yang nilainya dapat berubah-ubah karena bergantung pada proses produksi. Perubahannya bisa terjadi karena proses produksi mengalami peningkatan ataupun penurunan karena permintaan pasar berkurang.



3. Harga Jual Produk



Harga jual adalah harga yang ditentukan produk untuk dijual kepada pasar. Harga jual berlaku untuk setiap satuan unit. Nilainya diperoleh dari penjumlahan harga pokok plus keuntungan yang ingin diperoleh.



<h2>Cara Menghitung BEP</h2>



Adapun, menghitung Break Even Point atau BEP adalah hal yang penting karena dapat membantumu untuk menentukan harga jual serta perkiraan anggaran keuangan usaha yang kamu jalani di masa depan.



Pada dasarnya, menghitung BEP sangat sederhana. Dilansir dari Investopedia, usaha yang kamu jalani dapat mengurangi harga jual per unit dengan biaya variabel, lalu dibagi dengan biaya tetap untuk menghitung Break Even Point atau BEP.



Jadi, rumus Break Even Point atau BEP adalah sebagai berikut:



<figure class="wp-block-pullquote"><blockquote> biaya tetap : (harga per unit - biaya variabel).</blockquote></figure>



Demikian pembahasan seputar Break Even Point atau BEP serta fungsinya untuk usaha yang sedang kamu jalani. 



Selain mengenal istilah BEP, dalam menjalankan usaha ada baiknya kamu menyiapkan dana darurat, salah satunya adalah dengan melakukan <a href="https://amartha.com/id_ID/pendanaan/" target="_blank" rel="noreferrer noopener" title="https://amartha.com/id_ID/pendanaan/">investasi</a>. 



Salah satu instrumen investasi masa kini yang patut kamu coba adalah dengan bergabung menjadi pendana di Amartha.



Pasalnya, dengan menjadi pendana bagi para perempuan pengusaha mikro mitra Amartha, kamu berarti telah berpartisipasi menciptakan dampak sosial yang nyata berupa kesejahteraan merata loh. 



Selain itu, kamu juga akan mendapatkan keuntungan hingga 15% per tahun dan cash flow mingguan. Apalagi, pembayaran angsurannya juga bisa bisa diambil kapan saja.

Mengenal BEP dan Fungsinya dalam Menjalankan Usaha

medium_cara-bisnis-fashion-dengan-brand-sendiri.jpeg

small_cara-bisnis-fashion-dengan-brand-sendiri.jpeg

thumbnail_cara-bisnis-fashion-dengan-brand-sendiri.jpeg

cara-bisnis-fashion-dengan-brand-sendiri.jpeg

Melakukan usaha yang lebih mandiri terkadang akan sangat menantang dan menguntungkan. Namun, ada beberapa tantangan dan resiko yang harus dihadapi ketika akan memulainya. Anda perlu mengetahui beberapa pertimbangan dan potensi yang bisa didapatkan dari usaha tersebut.&nbsp;



Untuk Anda yang saat ini ingin memulai usaha di bidang fashion, kemudian ingin menggunakan brand sendiri. Tantangan yang akan dihadapi tentu lebih sulit dibandingkan jika Anda mengambil barang dari tempat lain. Tantangan utamanya adalah market dan bahan yang akan digunakan pada brand.&nbsp;



<h2>Tips Untuk Buka Bisnis Fashion Brand Sendiri</h2>



<ol><li>Ketahui supplier bahan terbaik dan termurah</li></ol>



Anda membuat produk dengan cara sendiri dan ide sendiri yang tentunya akan membutuhkan sumber daya tertentu. Maka, ketika akan membuat fashion dengan brand sendiri, hal yang paling penting adalah mengetahui supplier untuk bahan yang digunakan ketika membuat pakaian.



Salah satu hal yang paling penting adalah supplier kain, yang harus memiliki kualitas terbaik juga harga yang tidak terlalu berat. Hal ini akan membantu Anda untuk memulai bisnis dan melangkah dengan persiapan yang lebih baik lagi. Tentunya, kebutuhan modal juga akan ditentukan disini. 



2. Cari tenaga kerja berpengalaman dan potensial



Sama seperti jenis usaha lainnya, kebutuhan akan tenaga kerja yang mumpuni menjadi salah satu patokan utama jika Anda ingin bisnis yang dikelola berjalan dengan baik. Tentunya, memiliki tenaga kerja yang sudah berpengalaman akan membantu bisnis Anda untuk menemukan ide yang terbaik.&nbsp;



Tenaga kerja tersebut telah terbiasa dengan target atau kriteria model yang akan Anda berikan nantinya. Hal ini tentu bisa mempermudah Langkah Anda di bidang produksi untuk menyesuaikannya dengan target pasar. Biar bagaimanapun target pasar selalu menjadi strategi utama pada bisnis. 



3. Formulasikan modal awal dengan baik



Tidak banyak orang yang ahli dalam menghitung resiko atau mengetahui beberapa hal penting ketika berusaha. Salah satunya adalah untuk memformulasikan modal awal dengan baik dan benar sesuai kebutuhan. Jika Anda saat ini baru saja memulai usaha di bidang fashion modal perlu dikategorikan.&nbsp;



Pengkategorian modal ini mulai dari produksi, distribusi, market, hingga proses promosi. Tentunya, proses promosi memegang posisi yang tidak kalah penting, tanpa adanya promosi brand Anda tidak akan senantiasa maju dan dikenal oleh pasar demi mendapatkan keuntungan yang banyak. 



4. Networking dan pasar



Networking tidak hanya dibutuhkan oleh perusahaan atau bisnis besar saja, jika Anda membuka usaha kecil-kecilan networking juga perlu untuk diperbesar. Memiliki jaringan yang luas dan pengetahuan tentang pasar yang baik akan membantu Anda untuk meraup keuntungan lebih besar. 



5. Manfaatkan internet



Memanfaatkan internet di era digital menjadi salah satu hal yang wajib untuk jenis usaha apapun. Anda juga perlu mengetahui apa yang diinginkan oleh market dengan menggunakan sosial media. Misalnya, di bidang fashion Anda bisa melakukan riset dan promosi melalui sosial media.&nbsp;



Melakukan branding tidak semudah yang dipikirkan di era yang serba digital seperti ini. Tentu Anda perlu mengetahui apa saja tantangan yang akan didapatkan, kemudian membuka peluang yang ada. Beberapa tips di atas tentu akan sangat bermanfaat jika diaplikasikan dengan seksama.&nbsp;

Cara Bisnis Fashion Dengan Brand Sendiri

small_gratis-ini-cara-dapatkan-sertifikat-halal-untuk-umkm.png

thumbnail_gratis-ini-cara-dapatkan-sertifikat-halal-untuk-umkm.png

gratis-ini-cara-dapatkan-sertifikat-halal-untuk-umkm.png

Pandemi Covid-19 masih menyerang berbagai sektor, termasuk UMKM (Usaha Kredit Mikro &amp; Menengah) hingga saat ini. Meski begitu, ternyata ada kabar baik loh buat sektor UMKM di tahun ini. Pasalnya, pemerintah Indonesia telah menggratiskan sertifikasi halal bagi UMKM.



Adapun, gratis biaya sertifikasi halal ini diberikan kepada UMKM dengan omset di bawah 1 Miliar Rupiah per tahun. Usaha yang diprioritaskan adalah usaha yang bergerak di bidang makanan dan minuman.



Sebagai informasi, Sertifikat halal ini berfungsi sebagai bukti bahwa sebuah produk yang dijual untuk dikonsumsi atau digunakan seperti makanan, minuman dan skincare ataupun make-up, tidak mengandung komposisi yang diharamkan oleh syariat agama Islam.



Selain dibebaskan biaya proses sertifikasi untuk mendapatkan sertifikat halal, UMKM yang memenuhi syarat tersebut juga bisa mendapatkan gratis biaya dalam hal perpanjangan sertifikat. Kebijakan pemerintah ini sejalan dengan UU Nomor 33 tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal (JPH) yang mengharuskan semua pelaku usaha memiliki sertifikat halal.



<a href="https://amartha.com/blog/work-smart/digitalisasi-umkm-tantangan-dan-peluang/" target="_blank" rel="noreferrer noopener">Digitalisasi UMKM: Tantangan dan Peluang</a>



<h2>Manfaat Sertifikasi Produk Halal Bagi Bisnis</h2>



Perlu diketahui, program sertifikasi produk halal ini sudah dimulai oleh pemerintah sejak 17 Oktober 2019 lalu. Program sertifikasi ini mewajibkan kepemilikan sertifikat halal bagi seluruh produk yang lalu lalang di pasar nasional.



Kebijakan ini memang diambil oleh pemerintah untuk mempercepat program sertifikasi produk halal, khususnya bagi usaha mikro dan kecil di bidang makanan dan minuman. Sebab, pemerintah menjadwalkan produk makanan dan minuman bisa tersertifikasi menyeluruh sampai batas waktu yaitu tanggal 17 Oktober 2024.



Lewat sertifikat halal ini, para konsumen yang akan membeli sebuah produk pun akan merasa jauh lebih aman. Hal ini tentu juga akan mempengaruhi tingkat penjualan dari produk tersebut. Melihat perannya yang cukup krusial, UMKM yang bergerak di bidang makanan, minuman, maupun produk kecantikan sangat disarankan untuk mempunyai sertifikat yang satu ini.



<h2>Cara Mengajukan Sertifikasi Halal</h2>



Buat UMKM yang ingin mendapatkan sertifikat halal, pertama-tama UMKM tersebut haruslah mengajukan permohonan sertifikat halal secara tertulis kepada Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH). BPJPH merupakan badan yang dibentuk oleh pemerintah untuk menyelenggarakan JPH.



Lantas, BPJPH akan menetapkan Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) untuk melakukan pemeriksaan dan/atau pengujian kehalalan produk. Penetapan LPH dilakukan dalam jangka waktu paling lama 5 hari kerja terhitung sejak dokumen permohonan dinyatakan lengkap. LPH ini bisa didirikan oleh pemerintah dan masyarakat.



<a href="https://amartha.com/blog/usaha-mikro-ukm/tips-bisnis/hai-umkm-apa-unique-selling-point-produk-kamu/" target="_blank" rel="noreferrer noopener">Hai UMKM, Apa Unique Selling Point Produk Kamu?</a>



Setelah itu, BPJPH menyampaikan hasil pemeriksaan kepada MUI untuk memperoleh penetapan kehalalan produk. Penetapan kehalalan produk ini menjadi wewenang MUI. Untuk sampai pada penetapan, terlebih dahulu akan dilakukan Sidang Fatwa Halal.



Untuk kamu yang tengah kebingungan mencari dana pinjaman modal usaha tanpa jaminan, kamu bisa coba mengajukan pinjaman di <a href="https://amartha.com/id_ID/" target="_blank" rel="noreferrer noopener" title="https://amartha.com/id_ID/">Amartha</a>. 



Amartha dapat memfasilitasi pinjaman modal usaha untuk perempuan pelaku usaha mikro di pedesaan. Selain modal usaha, kamu juga akan diberikan pendampingan dan pelatihan usaha selama masa pinjaman berlangsung. 



Segera hubungi <a href="https://amartha.com/id_ID/" target="_blank" rel="noreferrer noopener" title="https://amartha.com/id_ID/">Layanan Customer Service Amartha</a> untuk mendapatkan informasi mengenai pengajuan pinjaman usaha!

Gratis! Ini Cara Dapatkan Sertifikat Halal untuk UMKM

small_apa-itu-business-plan-dan-manfaatnya-bagi-bisnis-kamu.png

thumbnail_apa-itu-business-plan-dan-manfaatnya-bagi-bisnis-kamu.png

apa-itu-business-plan-dan-manfaatnya-bagi-bisnis-kamu.png

Business plan yang matang dan terencana tentunya akan sangat menentukan kesuksesan sebuah bisnis yang dirintis. Pada dasarnya, business plan dapat diartikan sebagai roadmap yang akan mengarahkan ke arah mana bisnis yang kamu rintis akan berjalan.



Sebuah business plan biasanya punya format berupa dokumen tertulis yang menjelaskan tentang sifat dari sebuah bisnis. Business plan biasanya berisikan <a href="https://amartha.com/blog/usaha-mikro-ukm/tips-bisnis/5p-strategi-umkm-agar-bisa-bersaing-di-pasar-global/">strategi penjualan dan pemasaran</a> secara lengkap, rencana modal, dan proyeksi pendapatan maupun pengeluaran selama bisnis dijalankan. Selain itu, terdapat juga tujuan bisnis serta cara untuk mencapainya di dalam sebuah business plan.



Lantas, apa saja sih manfaat yang bisa kamu dapatkan ketika merancang sebuah business plan sebelum menjalankan bisnis? Berikut ulasannya!



1. Rencana Bisnis Jadi Lebih Terarah&nbsp;&nbsp;



Dengan memiliki business plan, perencanaan pada bisnis yang kamu rintis pun menjadi lebih terarah.&nbsp; Sebuah bisnis yang baru dirintis tentu saja akan sulit berkembang jika dijalankan tanpa memiliki sebuah perencanaan yang jelas.



Perencanaan ini terbagi menjadi beberapa bagian seperti <a href="https://amartha.com/blog/usaha-mikro-ukm/tips-bisnis/hai-umkm-apa-unique-selling-point-produk-kamu/">awal mula saat harus memulai bisnis</a>, bagaimana bisnis ini akan berjalan nantinya, serta bagaimana caranya agar bisnis ini tetap bertahan. Tentu hal-hal semacam itu sebaiknya sudah kamu pikirkan terlebih dahulu sebelum merintis sebuah bisnis. Dengan menyusun sebuah business plan, tentunya kamu akan lebih terarah dalam meraih target yang ingin dicapai ketika merintis bisnis.



2. Meminimalisir Risiko Kegagalan



Menyiapkan sebuah business plan artinya kamu sedang mencoba merintis bisnis secara serius dan profesional. Pasalnya, saat menyiapkan business plan, kamu akan memprediksi masalah yang bakal kamu hadapi serta merencanakan jalan keluar atas setiap masalah yang ada. Hal-hal semacam ini pastinya akan membantu untuk meminimalisir risiko kegagalan dari bisnis yang kamu rintis.



3. Membuat Proyeksi Masa Depan dari Bisnis yang Kamu Rintis



Ketika menyiapkan business plan, secara tidak langsung kamu sedang membuat proyeksi perkembangan bisnis yang kamu rintis di masa depan. Layaknya sebuah penelitian, proyeksi yang logis tentunya akan dihasilkan dari data dan riset faktual. Sebelum membuatnya, kamu harus membuat riset, mulai dari riset pasar, riset produk, riset harga sampai riset untuk pesaing.



<a href="https://amartha.com/blog/usaha-mikro-ukm/tips-bisnis/5-kesalahan-bisnis-yang-sering-dilakukan-umkm/">5 Kesalahan Bisnis Yang Sering Dilakukan UMKM</a>



4. Meningkatkan Level Bisnis



Manfaat terakhir dari business plan yang terakhir adalah memberikan peluang bagi bisnis milikmu untuk naik ke level yang lebih tinggi. Business plan yang disusun dengan matang dan terencana akan membawa gairah pengusaha untuk menjalankan roda bisnisnya.



Saat kamu sudah semakin semangat dalam menggerakkan bisnis, otomatis peluangnya untuk bisa tumbuh dan berkembang akan semakin besar. Selain merintis bisnis, kamu juga bisa loh berinvestasi sekaligus membantu bisnis rintisan UMKM dengan bergabung menjadi<a href="https://amartha.com/id_ID/pendanaan/"> pendana di Amartha</a>. 



Dengan menjadi pendana bagi para perempuan pengusaha mikro mitra Amartha, kamu juga akan mendapatkan keuntungan hingga 15% per tahun dan cash flow mingguan. Selain itu, pembayaran angsurannya bisa diambil kapan saja.

Apa Itu Business Plan dan Manfaatnya Bagi Bisnis Kamu?

small_tips-dapat-pembeli-baru-dan-gak-kehilangan-pembeli-setia.png

thumbnail_tips-dapat-pembeli-baru-dan-gak-kehilangan-pembeli-setia.png

tips-dapat-pembeli-baru-dan-gak-kehilangan-pembeli-setia.png

Modal dalam menjalankan suatu bisnis adalah memiliki tips bisnis. Salah satunya adalah mendapatkan pembeli baru tanpa kehilangan pembeli setia. 



Tips bisnis tersebut dapat kamu ketahui dengan melihat kembali soal produk yang dijual dan memanfaatkan fitur-fitur yang sesuai dengan bisnis. Kamu gak perlu khawatir karena <a href="https://amartha.com/blog/pendana/pendana/pendana/pendana/money-plus/money-plus/money-plus/money-plus/" title="Money+">Money+</a> sudah merangkumnya untukmu. Yuk simak!



<h2>4 Tips Bisnis Dapatkan Pembeli Baru Tanpa Perlu Kehilangan Pembeli Setia</h2>



Sebagai pengusaha, tentunya kamu pasti harus mengetahui cara untuk mendapatkan pembeli baru sembari mempertahankan pembeli lama yang sudah setia. Berikut ini 4 tipsnya!



<h3>1. Optimalkan Media Sosial</h3>



<figure class="wp-block-image size-full is-resized"><img src="https://access.amartha.com:443/uploads/tren_instagram_2022_14822c0a74.jpg" alt="tren instagram 2022" class="wp-image-19868" width="750"/><figcaption>Sumber Foto: Pixabay (Pexels)</figcaption></figure>



Di masa sekarang, jangan sampai bisnis yang kamu rintis tidak punya sosial media. Pastikan untuk membuat beberapa akun bisnis kamu di berbagai media sosial. 



Selain itu, lakukan pemasaran produk-produk baru untuk membuat pelanggan yang sudah pernah membeli kembali membeli karena keberadaan produk baru kembali. 



Manfaatkan juga media sosial untuk berkomunikasi dengan para pembeli mengenai apa yang mereka inginkan untuk kembali dijual.



<h3>2. Tips Bisnis Dengan Strategi Marketing </h3>



Ketika menjalankan <a href="https://amartha.com/blog/pendana/pendana/pendana/pendana/money-plus/money-plus/money-plus/money-plus/umkm-pakai-strategi-pemasaran-ini-agar-bisnis-kamu-banyak-pesanan/">strategi pemasaran</a>, ada baiknya untuk tidak terpaku dengan satu strategi yang sama setiap saat. Cobalah untuk menggunakan strategi marketing yang tidak sama, sesuaikan dengan kebutuhan.



Contohnya, kamu dapat menggunakan strategi marketing yang mencakup pemakaian teknologi baru seperti e-mail marketing. Kamu juga bisa mencoba mengirim newsletter juga melalui email bisnis milikmu untuk dikirim ke email pelanggan. 



Setelah itu, cobalah untuk menggunakan strategi marketing dalam jangka panjang tanpa melupakan adanya penanda atau milestone setiap bulannya.



<h3>3. Utamakan Kejujuran Pada Setiap Pembeli</h3>



<figure class="wp-block-image size-full is-resized"><img src="https://access.amartha.com:443/uploads/investasi_umkm_syariah_3b3f634cab.jpg" alt="investasi umkm syariah" class="wp-image-20932" width="750"/><figcaption>Photos by istockphoto</figcaption></figure>



Tips berikutnya untuk mendapatkan pembeli baru dan gak kehilangan pembeli lama adalah menerapkan sikap yang jujur saat bisnis. Misalnya, jujur dalam hal waktu pengiriman, kondisi produk, dan hal-hal lainnya dalam pembelian membuat pembeli tidak akan kecewa dan kehilangan kepercayaannya pada produk yang kamu jual.



<h3>4. Pasarkan Produkmu Sesuai Target Pembeli</h3>



Perlu diketahui, kamu dapat mengetahui riwayat setiap pelanggan melalui produk yang dibelinya sebelumnya. 



Kemudian, kamu juga bisa memasarkan produk sejenis yang sesuai selera dengan target pembeli kepada pembeli setia pada bisnis milikmu. Pembeli pun jadi tahu pilihan lain lagi yang sesuai dengan seleranya juga tersedia pada rangkaian produk yang kamu jual.



Itulah beberapa tips untuk mendapatkan pembeli baru dan gak kehilangan pembeli setia. For your information, saat ini kamu juga bisa investasi sekaligus memajukan UMKM dengan bergabung menjadi <a href="https://amartha.com/id_ID/pendanaan/">investor di Amartha</a>.



Pasalnya, dengan menjadi investor bagi para perempuan pengusaha mikro mitra Amartha, kamu berarti telah berpartisipasi menciptakan dampak sosial yang nyata berupa kesejahteraan merata loh. 



Selain itu, kamu juga akan mendapatkan keuntungan hingga 15% flat per tahun dan cash flow mingguan. Apalagi, pembayaran angsurannya juga bisa bisa diambil kapan saja. Yuk <a href="https://dashboard.amartha.com/v4/daftar-pendana?_gl=1*1so57cv*_ga*ODY4NjAxNDQwLjE2NDg3MzYwNTk.*_ga_MYGNVN96DZ*MTY1MTY0MTgyMy43MC4xLjE2NTE2NDM3MjcuNDg." title="daftar sekarang!">daftar sekarang!</a>

Tips Bisnis Dapatkan Pembeli Baru Tanpa Kehilangan Pembeli Setia

large_5p-strategi-umkm-agar-bisa-bersaing-di-pasar-global.jpeg

medium_5p-strategi-umkm-agar-bisa-bersaing-di-pasar-global.jpeg

small_5p-strategi-umkm-agar-bisa-bersaing-di-pasar-global.jpeg

thumbnail_5p-strategi-umkm-agar-bisa-bersaing-di-pasar-global.jpeg

5p-strategi-umkm-agar-bisa-bersaing-di-pasar-global.jpeg

Para pelaku sektor UMKM memang menjadi salah satu ujung tombak perekonomian dalam negeri. Banyak peranan mereka dalam memajukan ekonomi bangsa. Hal ini tidak lepas dari berkurangnya banyak pengangguran karena penyerapan tenaga kerja baru secara berkesinambungan.



<a href="https://amartha.com/blog/usaha-mikro-ukm/tips-bisnis/umkm-pengertian-jenis-dan-perkembangannya-di-indonesia/">Ssstt, Ini Lho Pengertian UMKM Yang Sebenarnya!</a>



Pengembangan UMKM pada dasarnya membutuhkan strategi khusus. Mengingat usaha kecil yang muncul pun semakin banyak dari waktu ke waktu. Mulai dari memasarkan produk yang sudah ada dan terkenal sampai menjual produk inovatif. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui strategi 5P yang merupakan cara efektif mengembangkan UMKM, apa sajakah itu?



1. Product



Sebelum memulai sebuah bisnis, menentukan produk menjadi hal pertama yang harus dilakukan. Langkah ini harus diperhatikan dengan seksama. Caranya adalah dengan melihat produk apa yang sedang banyak dicari pelanggan. Sebaiknya lakukan riset pasar untuk mencari apa yang sebenarnya konsumen butuhkan.&nbsp;



Dengan survei kecil-kecilan ini, Anda akan mengetahui gambaran produk yang akan dijual lebih mendetail. Tidak hanya itu, buat juga produk inovatif yang belum beredar di pasaran sehingga pesaing lebih sedikit. Inovasi yang kreatif dan menarik akan membantu bisnis Anda lebih berkembang dan menghasilkan keuntungan berlipat.&nbsp;



2. Price



Setelah menentukan produk, langkah selanjutnya adalah menentukan harga jual. Pastikan harga yang dipatok sudah menutupi modal serta operasional penjualan yang dijalankan. Dengan memperhatikan hal tersebut, akan lebih mencegah pelaku usaha terkena kerugian. Jika bingung menentukan harga, Anda bisa melakukan perbandingan dengan harga yang diberikan kompetitor.



Meski demikian, pastikan kualitas juga menjadi pertimbangan ketika membandingkan harga. Misalnya jika kompetitor menawarkan harga murah dengan kualitas rendah, tak ada salahnya Anda menjual produk sedikit lebih mahal dengan kualitas lebih baik.



<a href="https://amartha.com/blog/usaha-mikro-ukm/tips-bisnis/5-kesalahan-bisnis-yang-sering-dilakukan-umkm/">5 Kesalahan Bisnis Yang Sering Dilakukan UMKM</a>



3. Place



Strategi UMKM berikutnya adalah menentukan tempat usaha yang akan dijalankan. Pilihlah lokasi strategis sesuai produk yang Anda jual. Dengan mempertimbangkan hal ini, produk Anda akan lebih mudah dikenal publik dan kemudahan transaksi penjualan.&nbsp;



Jika tidak memungkinkan mendapatkan tempat jualan yang strategis, setidaknya pilihlah lokasi yang tidak terlalu jauh dengan target pasar. Misalnya jika target pasar Anda pelajar, carilah lokasi usaha yang dekat dengan sekolah.&nbsp;



4. Promotion



Pemanfaatan teknologi dalam usaha menengah bukan lagi hal yang asing. Pelaku usaha kecil pun banyak yang menggunakan platform media sosial dan website untuk memperkenalkan produk mereka. Hal ini tentunya berdampak positif terhadap bisnis yang dijalankan. Mengingat luasnya jangkauan internet yang bisa dilihat banyak orang.&nbsp;



5.&nbsp; People



Strategi UMKM terakhir dan tidak kalah pentingnya adalah sumber daya manusia pada suatu bisnis yang dijalankan. Hal ini tidak boleh disepelekan karena akan berhubungan dengan operasional usaha Anda. Oleh karena itu, pastikan Anda merekrut pegawai yang memiliki kemampuan sesuai di yang dibutuhkan.



<a href="https://amartha.com/blog/tech/business/inilah-3-alasan-pentingnya-mencatat-keuangan-bagi-umkm/">Inilah 3 Alasan Pentingnya Mencatat Keuangan Bagi UMKM</a>



Prinsip-prinsip di atas apabila dijalankan dengan baik, tentunya akan berdampak besar terhadap UMKM yang dijalankan. Setelah menjalankan metode ini, jangan lupa untuk melakukan pembukuan agar pengelolaan keuangan bisa terkontrol.

5P: Strategi UMKM Agar Bisa Bersaing di Pasar Global

large_produk-google-yang-bantu-bisnis-kamu-laris-manis.png

medium_produk-google-yang-bantu-bisnis-kamu-laris-manis.png

small_produk-google-yang-bantu-bisnis-kamu-laris-manis.png

thumbnail_produk-google-yang-bantu-bisnis-kamu-laris-manis.png

produk-google-yang-bantu-bisnis-kamu-laris-manis.png

Google yang menjadi sebuah perusahaan yang sering dikenal sebagai mesin pencarian, mempunyai beberapa produk yang bisa membantu Anda mengoptimalisasikan internet, yang juga sekaligus dapat mengembangkan bisnis supaya menjadi generasi <a href="https://amartha.com/blog/pendana/money-plus/apa-itu-merdeka-finansial-dan-apa-saja-contohnya/">merdeka finansial</a>. Anda sudah tidak perlu pusing memikirkan cara mengembangkan bisnis Anda.



Adanya inisiatif dari Google dalam mengeluarkan produk yang bisa Anda manfaatkan untuk berbisnis, para developer yang berada di seluruh Indonesia diberikan dukungan untuk meningkatkan soft skill. Agar keterampilan yang dimiliki tersebut bisa ikut andil dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi secara digital di Indonesia.



3 Produk Google yang Menguntungkan Bisnis Anda



Google Bisnisku



Google Bisnisku adalah produk keluaran Google yang bisa digunakan sebagai alat untuk membantu Anda dalam menjangkau, menarik, serta berinteraksi dengan para konsumen dan pelanggan. Produk Google satu ini bisa Anda gunakan secara gratis. Sebagai seseorang yang mempunyai bisnis di era teknologi yang serba digital ini, tentunya akan sangat membantu Anda mengembangkan bisnis.



Melalui Google Bisnisku, Anda bisa membagikan informasi penting yang berkaitan dengan toko atau bisnis yang Anda jalani. Informasi tersebut di antaranya seperti program khusus untuk pelanggan, jam buka atau jam operasional toko dan mempromosikan penawaran. Selain itu Anda juga bisa berinteraksi dengan para pelanggan dengan cara mengirimkan pesan dan menjawab ulasan.



Ulasan tersebut bisa Anda berikan kepada para pelanggan yang sedang mencari usaha yang berada di Google search dan maps. Anda sudah bisa mengakses Google Bisnisku melalui website atau aplikasinya, dengan mengunduh Google Bisnisku terlebih dahulu.



Place for Business



Place for Business menjadi produk Google selanjutnya yang bisa Anda manfaatkan untuk mengelola bisnis. Produk ini bisa membantu Anda membuat bisnis yang dimiliki menjadi secara online, sehingga para pelanggan bisa lebih mudah dalam menemukan bisnis Anda di Google+, Maps dan Google Search. Pastikanlah bahwa para pelanggan bisa menemukan informasi bisnis Anda dengan tepat.



Google Shopping



Google Shopping tidak hanya produk yang sekedar menawarkan para pelanggan untuk berbelanja, namun juga membantu bisnis Anda menjadi toko offline maupun online. Sehingga Anda bisa membuka peluang bisnis lebih luas. Anda pun bisa mencantumkan penawaran dan produk secara cuma-cuma.&nbsp;



Adapun cara yang bisa dilakukan dalam membuat produk Anda terpasang di Google Shopping yaitu:



<ol><li>Bukalah Google Shopping.</li><li>Kemudian pilih Merchant Center.</li><li>Unggahlah foto produk yang ingin ditampilkan.</li></ol>



Selain 3 produk Google di atas, Anda bisa mencoba Google and Your Business. Produk tersebut berupa blog yang terdapat tips dan trik dalam mengelola bisnis. Anda juga bisa merdeka finansial dengan cara menjadi pemberi dana di <a href="http://www.amartha.com">Amartha</a> untuk para pembuka bisnis di luar sana, yang membutuhkan pinjaman dana. Uang yang Anda salurkan sudah pasti aman, karena diawasi OJK.

Produk Google Yang Bantu Bisnis Kamu Laris Manis

Tag: tips bisnis