6 Tips Kredit Rumah Murah Yang Gak Bikin Kantong Bolong

Memiliki rumah adalah impian semua orang. Dengan itu mencicil adalah cara yang bisa kamu gunakan. Nah, kredit rumah murah dapat menjadi solusinya.

Proses kredit saat membeli rumah ini disebut dengan istilah Kredit Kepemilikan Rumah (KPR). Terdapat poin-poin tertentu yang harus kamu perhatikan sebelum melakukannya. Untuk itu, ada enam tips membeli rumah KPR yang wajib kamu ketahui di bawah ini.

1. Ketahui Kemampuan Kredit Rumah Murah dari Diri Sendiri

Tidak semua kata “murah” diartikan sama oleh banyak orang. Kamu dapat mempertimbangkannya dengan kondisi finansial yang tengah dialami.

Jika kamu tidak memiliki uang cadangan, jangan paksakan diri untuk mengambil rumah secara kredit. Idealnya, dana darurat ini wajib kamu miliki sebanyak tiga sampai enam kali dari pengeluaran perbulannya.

2. Ketahui Batasan dalam Mencicil Rumah

Menurut, Lembaga Otoritas Jasa Keuangan (OJK), 35 % dari pendapatan perbulan adalah jumlah KPR yang ideal. Hal itu bertujuan agar kamu dapat mengatur keuangan yang jauh lebih baik. 

Jika pendapatan per bulannya cukup besar, ada tips kredit rumah murah lainnya. Yaitu melakukan pembayaran uang muka atau DP lebih banyak dari yang disarankan. Agar dapat meringankan cicilan pada bulan-bulan berikutnya.

3. Cek dan Ricek Pihak Developer

Ingat! Jangan cepat percaya dengan informasi kredit rumah murah. Kamu wajib gali informasi tentang pengembang real estate tersebut.

Internet dapat membantu kamu dalam mencari jejak reputasi pihak developer dari property-properti yang berhasil mereka ciptakan. 

Jika masih dirasa kurang, kamu bisa melakukan validasi ke bank-bank. Umumnya mereka telah bekerjasama dengan pihak developer yang terpercaya. Ini dapat mengurangi resiko tertipu oleh developer abal-abal. 

Baca Juga: Beli Rumah, Ini Tipe Rumah Yang Banyak Dicari Milenial 

4. Hindari Iming-Iming Imbal Hasil yang Rendah 

Imbal hasil ini digolongkan menjadi dua jenis, fix (tetap) dan floating (mengambang). Fix menawarkan nominal imbal hasil yang tidak akan berubah hingga masa pencicilan. Sedangkan nominal dari floating akan berubah dengan mengikuti patokan dari Bank Indonesia.

Meskipun tertulis imbal hasil rendah dan fix, tapi kamu harus waspada. Kamu harus memahami kembali syarat dan peraturannya.

Jika fix hanya berlaku untuk beberapa waktu, itu dapat menimbulkan kerugian. Itu karena harganya akan naik setelah melewati waktu yang ditentukan atau telah kenai imbal hasil floating.

5. Pertimbangkan Lingkungan Rumah Baru

Saat kamu melakukan kredit rumah murah Surabaya atau daerah manapun, pastikan lokasi dan akses jalan sangat mendukung aktivitasmu. Jika lokasi rumah kondusif akan menciptakan suasana yang damai. 

Bagi kamu yang memiliki mobil, akses jalan menjadi hal yang penting untuk diketahui. Jangan sampai jalan menuju ke rumah kamu ternyata tidak sanggup dilewati oleh mobil.

Tidak hanya jalannya yang kecil, kondisi jalan buruk menjadi kewaspadaan tersendiri. Hal itu untuk mengurangi terjadinya kerusakan pada mobil.

6. Perhatikan Kebutuhan Pokok Lainnya!

Bukan hanya sandang, pangan dan papan. Masa depan keluarga adalah kebutuhan yang tidak bisa dianggap remeh.

Sebagai ibu rumah tangga, keberlangsungan karir anak adalah fokus utama. Untuk itu, asuransi menjadi bekal kamu untuk masa depan anak yang lebih baik.

Bukan hanya anak, orang tua dan pasangan harus dibekali dengan asuransi jiwa. Ini bertujuan untuk meringankan beban saat debitur telah meninggal dunia.

Asuransi tersebut memiliki dua keuntungan. Pertama, melunasi utang dari debitur. Kedua adalah dapat dijadikan untuk biaya hidup keluarga lainnya.

Nah, mudah kan, untuk melakukan kredit rumah murah yang baik dan benar? Tapi, apakah kamu terkendala dengan biaya? Eits, jangan khawatir lagi! Amartha adalah solusi untuk pendanaan kamu membeli rumah impian.